Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Shopee Hentikan Layanan Pengiriman J&T Express di Indonesia

Ilustrasi Shopee (YouTube)

Jakarta, FORTUNE - hopee mengumumkan bahwa mulai April mendatang, layanan pengiriman standar dan ekonomi dari J&T Express tidak akan lagi tersedia di platform e-commerce mereka di Indonesia. Keputusan ini dikonfirmasi oleh juru bicara Shopee kepada Tech in Asia.

Meski kebijakan ini berlaku di Indonesia, Shopee memastikan bahwa perubahan tersebut tidak berdampak pada pasar lainnya. Pihak perusahaan juga telah memberitahu para penjual sejak Maret untuk “memastikan kesiapan operasional,” ungkap juru bicara Shopee, melansir Tech in Asia pada Rabu (26/3).

Meskipun Shopee menghentikan layanan J&T Express, J&T Cargo—merek terpisah yang menangani pengiriman paket besar hingga 600 kilogram—tetap tersedia sebagai opsi pengiriman bagi pelanggan.

J&T Express menyatakan bahwa pelanggan masih dapat menggunakan layanannya melalui platform e-commerce lain. Namun, ketika ditanya apakah keputusan Shopee ini bersifat sementara atau permanen, pihak perusahaan belum memberikan jawaban.

Mitra logistik lain masih beroperasi

Selain J&T Express, Shopee tetap bekerja sama dengan 10 mitra logistik lainnya, termasuk Shopee Xpress (SPX), JNE, Pos Indonesia, Anteraja, dan SiCepat. Layanan pengiriman standar di Shopee memungkinkan paket sampai ke pelanggan dalam waktu dua hingga tujuh hari, sementara beberapa mitra juga menawarkan pengiriman ekonomi dengan tarif lebih terjangkau namun waktu pengiriman lebih lama.

Menurut analisis sebelumnya dari Tech in Asia, SPX dan J&T Express merupakan dua penyedia layanan dengan tarif pengiriman termurah di Shopee.

Dalam laporan pendapatan terbaru Sea Group, Pendiri dan CEO Shopee, Forrest Li, menyoroti SPX sebagai salah satu keunggulan utama Shopee. Grup tersebut menyatakan bahwa unit logistik internalnya memiliki “jangkauan geografis luas, kecepatan pengiriman lebih cepat, dan kepemimpinan biaya.”

Indonesia merupakan pasar terbesar kedua bagi J&T Express setelah Cina, dengan 4 juta paket dikirim setiap hari di seluruh nusantara. Sebelum melantai di bursa dengan IPO senilai US$450 juta pada 2023, J&T telah mengamankan pendanaan miliaran dolar dari modal ventura.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
pingit aria mutiara fajrin
Editorpingit aria mutiara fajrin
Follow Us