Jakarta, FORTUNE– PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) tetap fokus menjalankan program nasional KPR Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk membantu masyarakat memiliki rumah sesuai prinsip syariah.
Pada tahun ini saja, BSI membidik target 11 ribu nasabah dalam penyaluran KPR FLPP dengan volume pembiayaan hingga Rp1,1 triliun.
Wakil Direktur Utama I BSI Ngatari menyatakan, ekspansi pembiayaan KPR Sejahtera FLPP BSI terus digenjot melalui optimalisasi pengembang developer yang terpercaya. Selain itu, BSI juga memperluas jaringan nasabah baru yang memiliki potensi pembiayaan rumah pertama melalui KPR Sejahtera FLPP.
"Program besar ini tujuannya tidak semata hanya bisnis, melainkan pemenuhan salah satu kebutuhan primer yakni rumah sebagai tempat tinggal yang juga mencapai tujuan sesuai maqashid syariah. Disinilah peran BSI sebagai bank syariah yang hadir menjadi solusi dan menjawab kebutuhan masyarakat,” ujar Ngatari melalui keterangan resminya di Jakarta (25/8).
BSI gelar akad massal 550 nasabah
Dalam memperingati Hari Perumahan Nasional, BSI bekerjasama dengan Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menggelar akad massal bagi 550 nasabah program BSI KPR Sejahtera FLPP. Program tersebut digelar serentak pada 6 cabang BSI yaitu Baturaja, Kencong, Banyuwangi, Jember Trunojoyo, Bandar Lampung Teluk Betung dan Manado Mantos.
Ngatari menyampaikan, program ini sebagai komitmen BSI untuk selalu siap bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan demi memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat luas.
Dirinya menyebut, program akad massal ini merupakan kali kedua di tahun ini yang sebelumnya telah dilakukan akad sebanyak 1.500 nasabah pada bulan April 2021. Menurutnya, BSI KPR Sejahtera FLPP menjadi fasilitas pembiayaan yang melengkapi beragam produk pembiayaan griya komersil yakni Griya Hasanah (plus Mabrur), Griya Hijrah, Griya Refinancing, dan yang terbaru adalah Griya Simuda.
Realisasi FLPP BSI
Sejak 2012 hingga pertengahan Agustus 2021, BSI telah menyalurkan FLPP untuk lebih dari 45 ribu unit rumah dengan volume pembiayaan mencapai Rp5,5 triliun. Pencapaian tersebut tentunya dengan menjaga rasio kualitas pembiayaan cukup baik di bawah 1,5%.
Ngatari menyampaikan, potensi kepemilikan rumah pertama menjadi daya tarik bagi BSI untuk serius menggarap KPR Sejahtera FLPP sebagai salah satu fokus pembiayaan konsumer.
KPR BSI tumbuh 13%
BSI sendiri merupakan salah satu bank syariah penyalur pembiayaan KPR di Indonesia. Sampai Juni 2021, penyaluran pembiayaan KPR BSI mencapai Rp39,15 triliun atau mengalami pertumbuhan 13,93% secara tahunan atau year on year (yoy).
Pembiayaan perumahan merupakan salah satu fokus BSI. Saat ini, sebanyak lebih dari 3.000 proyek pengembang perumahan telah bekerjasama dengan BSI. Selain itu unggulan lainnya diantaranya angsuran tetap, ringan, dan bebas biaya diantaranya biaya admin, appraisal dan provisi, serta proses mudah.