TECH

John Riady: Sektor Teknologi Melaju Pesat, Bakal Jadi Primadona Baru

Bisnis teknologi mesti dilihat secara jangka panjang.

John Riady: Sektor Teknologi Melaju Pesat, Bakal Jadi Primadona BaruCEO Lippo Karawaci sekaligus Direktur Lippo Group, John Riady, dalam talk show Fortune Indonesia Summit 2022, Kamis (19/5). Dok/Fortune Indonesia.
19 May 2022

Jakarta, FORTUNE – CEO Lippo Karawaci sekaligus Direktur Lippo Group, John Riady, mengaggap teknologi merupakan salah satu sektor yang melaju pesat dalam beberapa tahun terakhir. Bisnis teknologi pun diperkirakan bakal menjadi primadona baru.

Pernyataan John ini disampaikan dalam Fortune Indonesia Summit 2022 yang digelar di The Westin bilangan Jakarta Pusat, Kamis (19/5). Acara tersebut merupakan konferensi ekonomi bisnis yang pertama kali diselenggarakan Fortune Indonesia dengan mengangkat tema impact, sustainability, dan growth.

John Riady mengutip data yang menunjukkan total nilai sejumlah perusahaan teknologi Indonesia, seperti Gojek, Tokopedia, dan Grab, pada 2014 hanya mencapai U$60 juta atau lebih dari Rp883 miliar.

Dari situ, bisnis teknologi terus melejit dengan nilai pasarnya saat ini sanggup mencapai US$60 miliar atau setara dengan Rp883 triliun.

“Jadi ini adalah sebuah sektor yang tumbuh 1.000 kali lipat dalam kurun waktu delapan tahun,” kata John dalam sesi talk show bertajuk Innovation in the Fast Track.

Majalah Fortune Indonesia untuk pertama kalinya menggelar Fortune Indonesia Summit 2022. Acara ini menampilkan 31 pembicara dari multi-stakeholder serta pebisnis paling berpengaruh di Indonesia, dan diadakan selama dua hari pada 18-19 Mei 2022.

Saham teknologi

CEO Lippo Karawaci sekaligus Direktur Lippo Group, John Riady, dalam talk show Fortune Indonesia Summit 2022, Kamis (19/5). Dok/Fortune Indonesia.
CEO Lippo Karawaci sekaligus Direktur Lippo Group, John Riady, dalam talk show Fortune Indonesia Summit 2022, Kamis (19/5). Dok/Fortune Indonesia.

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.