ilustrasi menonton video di Youtube (unsplash.com.CardMapr.nl)Saat Anda menonton tayangan di YouTube, mungkin Anda sedikit kesal dengan iklan yang muncul di tengah video, mulai dari iklan yang berdurasi beberapa detik hingga lebih dari 1 menit.
Hal ini membuat beberapa orang mencari aplikasi YouTube gratis tanpa iklan. Salah satu aplikasi yang menyediakannya adalah YouTube Vanced. Banyak orang yang membicarakannya karena mampu menghilangkan iklan.
YouTube Vanced bukanlah aplikasi resmi dan tidak didukung oleh Google. Banyak orang yang menyukai aplikasi ini karena mendapatkan pengalaman menonton video di YouTube gratis dan tanpa iklan.
Akan tetapi, perlu diketahui terdapat bahaya yang mengintai jika Anda menggunakan aplikasi YouTube tanpa iklan atau tidak resmi tersebut, terutama YouTube Vanced.
Agar Anda lebih memahaminya, berikut ini lima bahaya aplikasi YouTube tanpa iklan. Simak selengkapnya!
1. Google bisa membanned akun Google
Saat Anda menggunakan aplikasi terutama YouTube, Google akan mendeteksi jenis perangkat dan aplikasi tersebut. Google bisa membaca apakan Anda menggunakan aplikasi yang sudah dimodifikasi atau tidak.
Jika Anda menggunakan aplikasi YouTube tanpa iklan atau yang tidak resmi, kemungkinan pihak Google akan mem-banned akun Google yang Anda gunakan.
Hal ini karena Anda masuk menggunakan akun Google untuk proses login di YouTube Vaned. Pada saat proses login ini, Google Akan mendeteksi aplikasi tersebut telah melanggar ketentuan dan kebijakan Google.
Tentu saja hal ini akan sangat menyulitkan, khususnya bagi Anda yang menggunakan layanan Google, seperti Gmail, Google Maps, maupun Google Drive.
Jika akun Anda sudah di-ban oleh Google, akan sangat sulit untuk dipulihkan. Jadi, Anda harus berhati-hati dalam menggunakan aplikasi yang tidak resmi.
2. Data pribadi tidak aman
Bahaya aplikasi YouTube tanpa iklan lainnya adalah risiko keamanan data pribadi. Aplikasi YouTube Vanced memang memiliki celah keamanan yang bisa membahayakan penggunanya.
Dikarenakan termasuk aplikasi ilegal, berkemungkinan aplikasi tersebut terinfeksi virus dan berbahaya untuk perangkat. Anda harus berhati-hati karena ponsel banyak memuat data sensitif atau data pribadi.
3. Tidak ada inspeksi dari pihak ketiga
Setiap aplikasi yang masuk ke Google Play Store, harus melewati inspeksi dari Google Play Protect terlebih dahulu. Bertujuan untuk mencegah virus masuk ke perangkat pengguna.
Dengan sistem tersebut, Anda bisa menggunakan aplikasi secara nyaman dan menjaga keamanan perangkat.
Aplikasi YouTube Vanced dan aplikasi MOD lainnya tidak melewati proses tersebut karena memang tidak tersedia di Google Play Store. Jadi, aplikasi tersebut sangat rentan terinfeksi virus.
4. Update manual
Bahaya aplikasi YouTube tanpa iklan adalah Anda harus update manual. Aplikasi resmi di Google Play Store akan selalu mengeluarkan update secara otomatis.
Sedangkan, aplikasi ilegal tidak menyediakan menu tersebut. Anda harus melakukan update manual. Jika Anda lupa melakukan update, berkemungkinan akan muncul malware pada perangkat.
5. Proses coding tidak terverifikasi
Aplikasi ilegal seperti YouTube Vanced susah untuk memastikan kualitas coding-nya. Bagi orang-orang yang tidak mengerti dengan coding, Anda tidak akan tahu aplikasi ini dirancang untuk apa saja.
6. Melakukan tindakan melanggar hukum
Seperti yang diketahui, konten dari aplikasi MOD tidak berizin. Ini seperti halnya Anda menikmati film bajakan melalui website ilegal. Hal ini terhitung sebagai tindakan melanggar hukum dan Anda bisa dikenai denda di negara-negara tertentu.
Selain itu, hal ini akan membuat kreator dan pengembang aplikasi resmi merugi karena tidak ada komisi yang akan masuk ke aplikasi resmi jika Anda menikmati konten dari aplikasi bajakan.
Itulah tadi lima bahaya aplikasi YouTube tanpa aplikasi. Jika Anda ingin menonton dengan nyaman tanpa iklan, cobalah untuk berlangganan YouTube Premium untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan.
