BUSINESS

Pertamina Pastikan Stok Aman Jelang Kenaikan Harga BBM Subsidi

Masyarakat mulai antre di SPBU karena isu harga BBM naik.

Pertamina Pastikan Stok Aman Jelang Kenaikan Harga BBM SubsidiSekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Irto Ginting saat konferensi pers di kantor pusat Pertamina, Kamis (30/6). (Dok. Pertamina)
01 September 2022

Jakarta, FORTUNE – Masyarakat mulai dilanda panic buying dan berbondong-bondong mengantre di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi Pertalite dan Bio Solar. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, memastikan stok BBM dalam keadaan aman.

“Kami akan menjaga stok nasional dalam posisi aman. Ketahanan stok hari ini pertalite di 19 hari dan solar di 21 hari. Dan terus diproduksi,” ujarnya melalui pesan singkat kepada Fortune Indonesia, Kamis (1/9).

Pertamina berupaya optimal menyalurkan Pertalite dan Bio Solar ke seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), sekalipun permintaan masyarakat berpotensi naik di tengah kabar kenaikan harga BBM dalam waktu dekat.

Tapi, dirinya memastikan bahwa BBM bersubsidi belum mengalami perubahan pada Kamis (1/9). Pertalite masih di harga Rp7.650 per liter dan Bio Solar Rp5.150 per liter. "Harga masih sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah," kata Irto.

MyPertamina tembus 1 juta pengguna

Aplikasi MyPertamina.
Aplikasi MyPertamina. (Shutterstock/Poetra.RH)

Sementara itu, Irto juga menegaskan bahwa pihaknya akan  terus melanjutkan inisiatif pendaftaran Program Subsidi Tepat Sasaran. Pendataannya akan menggunakan aplikasi MyPertamina yang sebelumnya sudah beberapa kali uji coba dan dikabarkan akan segera diterapkan. Namun demikian, “Penerapan QR Code (MyPertamina) belum kita tentukan,” katanya.

Hingga akhir Agustus 2022, kata Irto, sudah lebih dari satu juta unit kendaraan yang didaftarkan dalam Program Subsidi Tepat. “Dari data tersebut, untuk pengguna Pertalite yang mendaftar masih didominasi oleh pengguna pribadi. Sedangkan untuk Solar komposisinya cukup seimbang antara pengguna pribadi maupun kendaraan umum,” ujarnya.

Kendaraan mulai antre di sejumlah SPBU

Antrean kendaraan yang bersiap hadapi kenaikan harga BBM.
Antrean kendaraan yang bersiap hadapi kenaikan harga BBM. (Fortuneidn/Bayu)

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.