BUSINESS

Pertamina Klaim Harga Pertamax Baru Masih Jauh di Bawah Keekonomian

Kenaikan harga Pertamax mengikuti kenaikan minyak dunia.

Pertamina Klaim Harga Pertamax Baru Masih Jauh di Bawah KeekonomianSeorang petugas SPBU sedang mengisi BBM pelanggan. (Dok. Pertamina)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Pertamina sebut kenaikan harga Pertamax sebagai Bahan Bakar Minyak (BBM) Non-Subsidi Pertamina, masih jauh di bawah nilai keekonomian dan tetap kompetitif.  

Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga SH C dan PT Pertamina (Persero), Irto Ginting mengatakan saat ini harga BBM Non-Subsidi Gasoline RON 92–atau Pertamax–dari Rp9.000 per liter menjadi Rp12.500 per liter. Sementara, Kementerian ESDM sebelumnya menyatakan harga keekonomian Pertamax pada April 2022 bisa mencapai Rp16.000 per liter.

Artinya, harga Pertamax baru saat ini masih lebih rendah dari harga keekonomian.  Menurutnya, kenaikan ini dilakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat.

“Pertamina selalu mempertimbangkan daya beli masyarakat, harga Pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya. Kenaikan ini pun baru dilakukan 3 tahun terakhir atau sejak tahun 2019,” kata Irto seperti dikutip dari laman resmi Pertamina, Jumat (1/4).

Kenaikan harga Pertamax dilakukan secara selektif

Mobil mengisi BBM non-subsidi di SPBU.Mobil mengisi BBM non-subsidi di SPBU. (dok. Pertamina)

Dia juga menuturkan, kenaikan harga dilakukan secara selektif. Keaikan tersebut hanya berlaku pada jenis BBM Non-Subsidi yang dikonsumsi masyarakat sebesar 17 persen, yang terdiri dari 14 persen konsumsi Pertamax dan 3 persen Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.

Sementara, untuk BBM Subsidi yang dikonsumsi oleh sekitar 83 persen masyarakat Indonesia–seperti Pertalite dan Bio Solar–tidak mengalami perubahan harga.

Pertalite tetap dijual seharga Rp7.650 per liter dan Bio Solar tetap Rp5.150 per liter.

Kenaikan harga Pertamax untuk tekan beban keuangan Pertamina

Ilustrasi : Gedung PT. Pertamina (Persero)Dok. Pertamina