Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dukung Infrastruktur Tanah Air, BRI Beri Kredit Rp500 Miliar Ke IIF

BRI kucurkan kredit Rp500 miliar ke PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF). Sumber : BRI
Intinya sih...
  • BRI memberikan kredit Rp500 miliar dan fasilitas Forex Line senilai US$50 juta kepada PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia.
  • Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat kemampuan IIF dalam memberikan jaminan kepada pihak ketiga serta meningkatkan kapasitas pembiayaannya.
  • Fasilitas non-cash loan (NCL) akan memungkinkan IIF menerbitkan berbagai instrumen jaminan yang dibutuhkan para klien.

Jakarta, FORTUNE - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia.

Perusahaan tersebut mengucurkan fasilitas kredit non-cash loan (NCL) senilai Rp500 miliar serta fasilitas Forex Line senilai US$50 juta kepada PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF).

Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI, Agus Noorsanto, menyatakan kerja sama ini merupakan bagian dari upaya BRI mempercepat pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Ia juga berharap fasilitas yang diberikan dapat memperkuat kemampuan IIF dalam memberikan jaminan kepada pihak ketiga.

“Kami yakin bahwa fasilitas ini akan membantu memperkuat kapasitas IIF dalam mendukung berbagai proyek strategis yang berdampak luas bagi perekonomian nasional,” ujarnya dalam siaran pers, Minggu (3/3).

Pada kesempatan sama, Interim President Director & Chief Financial Officer IIF, Rizki Pribadi Hasan, mengapresiasi dukungan yang diberikan BRI melalui dua fasilitas tersebut, yang dipandang akan meningkatkan kapasitas pembiayaan bank dimaksud. Ini terutama ketika memberikan jaminan kepada klien yang terlibat dalam proyek-proyek infrastruktur.

"Selain itu, fasilitas Forex Line akan membantu kami dalam mengelola risiko nilai tukar mata uang asing terkait dengan pembiayaan proyek,” ujarnya.

Fasilitas NCL akan memungkinkan IIF menerbitkan berbagai instrumen jaminan seperti Bank Garansi, Letter of Credit (L/C), dan Standby L/C (SBLC) yang dibutuhkan para klien IIF.

Dengan adanya jaminan tersebut, para klien akan lebih percaya diri melaksanakan proyek-proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan.

Sementara itu, fasilitas Forex Line akan memberikan fleksibilitas bagi IIF dalam melakukan transaksi valuta asing yang terkait dengan pembiayaan proyek-proyek infrastruktur.

“Dengan dukungan ini, diharapkan pembangunan infrastruktur di Indonesia dapat terus berkembang, memberikan manfaat ekonomi yang luas, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan,” ujar Agus.

Share
Topics
Editorial Team
Bonardo Maulana
EditorBonardo Maulana
Follow Us