Masuki Usia 24 Tahun, Ini Strategi Bank Mandiri Perkuat Transformasi
Jaga konsistensi pertumbuh kinerja hingga Agustus 2022.
03 October 2022
Jakarta, FORTUNE - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-24 pada 2 Oktober 2022. Dalam momentum tersebut, Bank Mandiri kembali mempertegas posisi sebagai bank dengan konsistensi transformasi bisnis secara menyeluruh.
Dengan tema “Digital & Kekinian”, mencerminkan perjalanan panjang Bank Mandiri untuk terus relevan dengan perkembangan dan tren dan kebutuhan masyarakat melalui strategi dan inovasi transformasi digital.
“Sejak awal didirikan, Bank Mandiri terus berupaya untuk menjadi pemain utama di industri keuangan. HUT kali ini merupakan momen bagi Mandirian bersiap diri menghadapi tantangan dan tumbuh lebih kuat guna menghadirkan layanan terbaik bagi masyarakat dan nasabah,” ujarnya di Jakarta, Minggu (2/9).
Siapkan SDM berdaya saing teknologi dan pertajam sinergi anak usaha
Darmawan menambahkan, Bank Mandiri akan melanjutkan transformasi bisnis, salah satunya adalah dengan terus mempersiapkan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi serta mampu mengedepankan peran teknologi dan inovasi sebagai pilar aktivitas bisnis.
“Tujuan utama transformasi bisnis ini adalah agar Bank Mandiri dapat terus memberikan nilai lebih bagi nasabah di seluruh segmen,” imbuhnya.
Di samping itu, bank berlogo pita emas ini juga terus mempertajam sinergi anak perusahaan untuk menciptakan ekosistem bisnis Mandiri Group yang terintegrasi.
Sebagai bank dengan kekuatan inti pada bisnis wholesale, Bank Mandiri lanjut Darmawan akan fokus mengintensifkan pertumbuhan bisnis value chain berbasis ekosistem nasabah.
Tak lupa, potensi kewilayahan dan sinergi perusahaan anak akan menjadi competitive advantage Bank Mandiri untuk menghadirkan layanan yang terbaik dan termodern, serta mendorong pertumbuhan bisnis yang konsisten dan berkelanjutan.
Kinerja tumbuh positif hingga Agustus 2022
Konsistensi tersebut diwujudkan lewat torehan kinerja yang solid. Tercatat, hingga akhir Agustus 2022 Bank Mandiri secara bank only telah berhasil membukukan kredit sebesar Rp887,33 triliun atau tumbuh 9,89 persen secara year on year (YoY), selaras dengan iklim ekonomi yang positif.
Sebagai salah satu bank yang fokus pada pengembangan bisnis ke segmen wholesale, laju kredit Bank Mandiri juga diikuti oleh perbaikan kinerja dari sisi wholesale banking. Tercermin dari kredit wholesale banking Bank Mandiri berhasil mencatatkan pertumbuhan hingga 8,36 persen YoY di akhir Agustus 2022.
"Sebagai perbankan dengan pangsa pasar wholesale banking terbesar kami optimis Bank Mandiri dapat menjadi wholesale bank with unique all-arounder ecosystem potential," tegas Darmawan.
Pertumbuhan kredit tersebut juga selaras dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) per Agustus 2022 yang mencapai 11,10 persen YoY menjadi Rp1.036,65 triliun secara bank only. Kondisi tersebut didorong oleh peningkatan dana murah secara bank only yang mencapai Rp780,5 Triliun atau tumbuh sebesar 14,81 persen YoY dengan komposisi dana murah mencapai 75,29 persen.
Pertumbuhan dana murah Bank Mandiri juga tak lepas dari hadirnya dua layanan digital Bank Mandiri, yaitu super app Livin’ by Mandiri yang menghadirkan solusi berbagai transaksi dan gaya hidup nasabah serta super platform Kopra by Mandiri yang menyediakan solusi bisnis dari hulu ke hilir.