FINANCE

KUR BRI Diprediksi Serap 32,1 juta Tenaga Kerja

Hingga Mei 2022, KUR BRI capai Rp104,5 triliun.

KUR BRI Diprediksi Serap 32,1 juta Tenaga KerjaIlustri UMKM/ Shuterstock Andri Wahyudi
06 July 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta,FORTUNE – Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI diperkirakan menyerap 32,1 juta tenaga kerja. 

Hal ini terungkap dalam riset yang dilakukan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan judul “Dampak Ekonomi dan Sosial Penyaluran KUR di Masa Pandemi”. Sebuah poin dalam riset tersebut menyatakan bahwa akses KUR berpotensi meningkatkan penyerapan tenaga kerja sebesar rata-rata 3 orang. 

Direktur Utama BRI, Sunarso, mengatakan saat ini BRI memiliki 10,7 juta nasabah KUR dari segmen KUR Super Mikro, KUR Mikro dan KUR Kecil. 

"Maka dari penyaluran KUR BRI terhadap 10,7 juta nasabah tersebut, diestimasi dapat menyerap 32,1 juta lapangan kerja di seluruh Indonesia," katanya melalui keterangan resmi yang diterima Fortune Indonesia di Jakarta, Rabu (6/7). 

KUR BRI capai Rp104,5 triliun

Sepanjang Januari hingga akhir Mei 2022, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp104,5 triliun kepada 2,7 juta pelaku UMKM. Nilai tersebut setara dengan 41,1 persen dari target yang di breakdown oleh pemerintah pada 2022 sebesar Rp254,1 triliun. 

Sunarso mengatakan mayoritas penyaluran KUR BRI didominasi sektor produksi, yakni sebesar 57,38 persen. BRI optimistis tahun ini dapat menyalurkan KUR sesuai dengan breakdown yang diberikan oleh pemerintah. 

Ini strategi BRI penuhi target KUR Pemerintah

Dengan demikian, pihaknya menyiapkan strategi penyaluran KUR BRI pada 2022 yang tetap pada selective growth yang selaras dengan strategi penyaluran kredit BRI secara umum. 

Selain itu, BRI akan memanfaatkan hyperlocal ecosystem dengan fokus pada ekosistem desa, pasar kelompok usaha, dan komoditas tertentu. BRI juga terus melakukan pemberdayaan melalui digitalisasi, yakni dengan platform PARI, Localoka dan pasar.id. 

Sunarso menyatakan BRI akan terus melakukan pemberdayaan UMKM untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

"Cara terbaik menyejahterakan rakyat dengan memberi pekerjaan. Maka, melalui pemberdayaan UMKM, salah satunya penyaluran KUR adalah meningkatkan penyerapan tenaga kerja Indonesia," ujar Sunarso.

Related Topics