Lukisan Rahasia Picasso Muncul Setelah 8 Dekade, Dilelang di Paris

Jakarta, FORTUNE - Sebuah karya Pablo Picasso yang tidak pernah terlihat publik selama lebih dari delapan dekade akan dilelang di balai lelang Drouot, Paris, pada 24 Oktober mendatang. Lukisan berjudul Buste de femme au chapeau à fleurs (Dora Maar) diperkirakan terjual senilai €8 juta

Melansir The Art Newspaper, karya tersebut dilukis Picasso pada 1943 dan sejak 1944 tersimpan dalam koleksi pribadi keluarga Prancis. Pemilik saat ini merupakan cucu dari kolektor yang pertama kali membeli lukisan tersebut. Rumah lelang Lucien Paris menjadi pihak yang melepas karya ini ke pasar.

Sejarawan seni Agnes Sevestre-Barbe dalam katalog lelang menyebut karya ini sebagai “kanvas dengan arti historis dan artistik yang besar” yang memberikan pemahaman baru tentang cara Picasso memadukan keputusasaan dan harapan pada musim panas 1943. Meski tak pernah dipamerkan, keberadaan lukisan ini sempat terdokumentasi dalam jurnal seni Cahiers d’art dan difoto oleh Brassaï di studio Picasso.

“Sejauh pengetahuan kami, lukisan ini tidak pernah dipamerkan maupun dilelang,” tulis Sevestre-Barbe. Para pakar sebelumnya hanya bisa merujuk pada reproduksi hitam-putih yang dipublikasikan Christian Zervos pada 1962 serta foto Brassaï dari 1944.

Mengutip laporan The Guardian, kondisi karya dinilai “sangat baik”, meski terdapat deformasi kecil pada sudut kanvas dan retakan kering di bagian merah topi. Rumah lelang memastikan sertifikat autentikasi telah diterbitkan oleh Comité Picasso, lembaga resmi yang memverifikasi keaslian karya sang maestro.

Dora Maar, yang digambarkan dalam lukisan ini, dikenal sebagai salah satu sosok penting dalam kehidupan Picasso dan sering muncul dalam karyanya, termasuk Weeping Woman (1937). Namun, pameran besar di Centre Pompidou, Paris, pada 2019 memperlihatkan sisi baru Maar sebagai seniman independen.

Lahir dengan nama Henriette Theodora Markovitch pada 1907, Maar dibesarkan di Argentina sebelum pindah ke Paris. Ia menekuni fotografi sejak akhir 1920-an dan dikenal lewat karya fotografi komersial pada awal 1930-an.

Hubungannya dengan Picasso berakhir dengan perpisahan yang memengaruhi kesehatan mentalnya. Pada masa tuanya, ia hidup menyendiri dan enggan memamerkan karya hingga meninggal pada 1997, sebelum reputasinya mulai dipulihkan kembali.