ACST Gelar Private Placement, Terbitkan 5 Miliar Saham Baru

Jakarta, FORTUNE - PT Acset Indonusa Tbk (ACST) mengumumkan akan melaksanakan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Aksi korporasi ini telah memperoleh persetujuan pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

Dalam keterangannya, manajemen menyampaikan bahwa ACST akan menerbitkan 5 miliar saham baru. Saham baru ini mewakili 39 persen dari total saham yang akan beredar setelah proses PMTHMETD rampung.

Dalam aksi korporasi ini, PT Karya Supra Perkasa (KSP) yang merupakan pemegang saham utama sekaligus pengendali ACST, akan menjadi pihak yang mengambil bagian dalam aksi private placement ini. Karena statusnya sebagai pemegang saham pengendali, KSP termasuk pihak terafiliasi dengan perseroan.

"Perseroan dan KSP sepakat bahwa harga pelaksanaan Saham Baru adalah Rp100 per saham," jelas manajemen ACST dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (7/5).

Setelah aksi ini dilaksanakan, jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh perseroan akan meningkat dari 12,67 miliar saham menjadi 17,67 miliar saham.

Dana hasil PMTHMETD akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan memperbaiki kondisi keuangan perusahaan. ACST menilai langkah ini penting guna mendukung pendanaan pengembangan bisnis, mempermudah akses dalam mengikuti tender ke proyek baru, serta memperoleh fasilitas pembiayaan dari perbankan maupun lembaga keuangan lainnya.

Selain itu dari pengembangan bisnis, dana tersebut juga akan dialokasikan untuk perbaikan modal kerja, pemenuhan kewajiban jangka pendek, serta pembiayaan proyek yang sedang dan akan berjalan.

Secara rinci, berikut rencana pelaksanaan PMTHMETD Acset Indonesia (ACSET):

1. Tanggal Penerbitan Saham Baru hasil PMTHMETD: 15 Mei 2025

2. Tanggal Pencatatan Saham Baru hasil PMTHMETD: 16 Mei 2025

3. Tanggal Pengumuman hasil pelaksanaan PMTHMETD: 19 Mei 2025