BRI Bakal Gelontorkan Rp3 Triliun Untuk Buyback Saham

- BRI mengumumkan buyback saham senilai Rp3 triliun melalui Bursa Efek Indonesia atau di luar bursa, dengan metode bertahap atau sekaligus.
- Keputusan pembelian kembali saham diambil untuk menjaga kepentingan pemegang saham di tengah fluktuasi pasar dan mempertimbangkan kondisi makroekonomi terkini baik global maupun domestik.
- BRI melaksanakan buyback periode pertama pada bulan April 2025 sebagai bagian dari strategi dalam meningkatkan kepercayaan investor, tanpa mengganggu stabilitas keuangan perusahaan.
Jakarta, FORTUNE - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) akan melakukan pembelian kembali saham atau buyback senilai Rp3 triliun.
Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengatakan aksi korporasi ini akan dilakukan melalui Bursa Efek Indonesia maupun di luar bursa, dengan metode bertahap atau sekaligus.
"Direncanakan rampung dalam jangka waktu maksimal 12 bulan sejak Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)," kata Hendy dikutip dari keterangan resmi, Selasa (15/4).
Sebagai informasi RUPST BRI dilaksanakan pada 24 Maret 2025. Keputusan pembelian saham kembali diambil dengan tujuan menjaga kepentingan pemegang saham di tengah fluktuasi pasar dengan mempertimbangkan kondisi makroekonomi terkini, baik global maupun domestik seperti respons pasar terhadap kebijakan tarif impor terbaru yang diumumkan oleh pemerintah Amerika Serikat.
"Serta ketidakpastian arah suku bunga acuan The Federal Funds Rate (FFR) yang menjadi sorotan pelaku pasar keuangan,' katanya.
Tingkatkan kepercayaan investor
BRI melaksanakan buyback periode pertama pada bulan April 2025 sebagai bagian dari strategi perseroan dalam meningkatkan kepercayaan investor.
Pelaksanaan pembelian kembali saham ini dinilai tidak akan mengganggu stabilitas keuangan perusahaan. “Melalui aksi korporasi ini perseroan telah mempertimbangkan dengan cermat kondisi likuiditas dan posisi keuangan saat ini, sehingga pelaksanaan buyback tidak akan mengganggu kesehatan keuangan BRI," kata Hendy.
Sebagai catatan, ini bukan kali pertama BRI menjalankan aksi serupa. Pada 2015, BRI juga melakukan buyback saham sebagai bagian dari program kepemilikan saham untuk karyawan, direksi, dan komisaris. Tujuannya kala itu adalah mendorong keterlibatan internal dalam mendukung kinerja jangka panjang perseroan.