Ditopang Stimulus Moneter, IHSG Diproyeksi Lanjut Rebound

20 Mar 2025, 07:45 WIB

Ilustrasi pasar saham. (Pixabay/Ahmad Ardity)

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan rebound pada Kamis (20/3), setelah ditutup naik 1,42 persen pada Rabu (19/3) sore.

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan mengatakan IHSG hari ini berpeluang menguji level 6.330 sampai dengan 6.370. IHSG masih ditopang oleh stimulus moneter berupa peningkatan kebijakan likuiditas makroprudensial oleh Bank Indonesia menjadi Rp375 miliar dari realisasi hingga pekan kedua Maret 2024 di Rp291,8 triliun.

"Kondisi ini akan sangat membantu likuiditas perbankan yang cenderung lebih ketat sejak kuartal IV 2024," kata Valdy dalam riset hariannya.

Kebijakan tersebut memicu pelemahan nilai tukar rupiah ke kisaran Rp16.520 per dolar Amerika Serikat (AS) (+0,61 persen) pada Rabu sore (19/3).

Akan tetapi, kebijakan itu juga merupakan bagian dari dukungan untuk stimulus fiskal, salah satunya program 3 juta rumah. Pasar berharap kebijakan tersebut dapat berdampak positif untuk outlook ekonomi Indonesia, setidaknya dalam jangka menengah.

Pasar juga cenderung normalisasi dari kondisi heuristic bias yang terjadi di Selasa (18/3) akibat serangkaian isu yang beredar yang mempengaruhi psikologis pasar di hari tersebut. Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa Presiden Indonesia, Prabowo Subianto berencana menemui investor saham.

Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG hari ini bergerak di antara support 6.100, pivot 6.270, dan resisteen 6.370. Daftar saham pilihan mereka adalah BMRI, EMTK, ICBP, INDF, dan RAJA.

Secara teknikal, Binaartha Sekuritas justru memperkirakan IHSG hari ini melemah dan menguji kembali level support 5.996. Namun, hal itu hanya akan terjadi apabila IHSG turun di bawah 6.147.

"Sementara itu, tren naik jangka pendek dapat berlanjut ke 6.445 sampai dengan 6.557 jika IHSG menembus di atas resisten terdekat di 6.337," jelas Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova dalam riset hariannya.

Adapun, level support IHSG berada di 6.147, 5.996, 5.838, dan 5.769. Sementara level resistennya ada di 6.337, 6.445, 6.557, dan 6.663. Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bearish.

Ivan memproyeksikan IHSG hari ini melaju di antara level 6.260 dan 6.350. Saham-saham yang ia soroti hari ini, meliputi: AMRT, ANTM, BMRI, BRPT, dan EXCL.