Emiten Afiliasi Low Tuck Kwong (MYOH) Ungkap Jadwal Dividen

26 Jun 2024, 14:31 WIB

Tanayastri Dini

Abdul Rachmat Achmad/FORTUNE

Intinya sih...

Pembagian dividen final PT Samindo Resources Tbk (MYOH) dijadwalkan pada 25 Juli 2024.
Jadwal pembagian dividen MYOH termasuk tanggal efektif, cum dan ex dividen, serta tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai.
Low Tuck Kwong memiliki 14,18% saham MYOH, dengan besaran dividen sejumlah US$3 juta atau US$0,00136 per saham.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Emiten yang masuk portofolio investasi Low Tuck Kwong, PT Samindo Resources Tbk (MYOH) mengumumkan jadwal lengkap pembagian dividen final tahun buku 2023.

Pembayaran dividen emiten Low Tuck Kwong itu akan berlangsung pada 25 Juli 2024, sebulan setelah penetapan nilainya. Adapun, ini serangkaian jadwal pembagian dividen MYOH:

Tanggal efektif: 24 Juni 2024.
Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 2 Juli 2024.
Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 3 Juli 2024.
Tanggal cum dividen di pasar tunai: 4 Juli 2024.
Tanggal ex dividen di pasar tunai: 5 Juli 2024.
Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 4 Juli 2024 pukul 16.00 WIB.

Adapun, berdasarkan laporan bulanan registrasi pemegang efek pada 31 Mei 2024, Low Tuck Kwong menguasai 14,18 persen saham MYOH atau sebanyak 312,77 juta saham.

Selain Low Tuck Kwong, pemegang saham di atas 5 persen MYOH lainnya, mencakup: ST International (59,03 persen) sebagai pengendali dan juga Sucor Asset Management (10,02 persen). Kepemilikan Sucor meningkat dari 9,98 persen pada bulan sebelumnya,

Secara total, pemegang saham MYOH yang bukan pengendali berjumlah 40,96 persen atau 903,83 juta saham, menurun dari 40,97 persen atau 903,85 juta saham pada bulan sebelumnya.

Besaran dividen MYOH pada 2023

Sebelumnya, Samindo Resources telah menentapkan total nilai dividen sejumlah US$3,00 juta atau US$0,00136 per saham. Rasio pembayaran dividen itu sama dengan 16,24 persen dari laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk pada 2023 perseroan, yang berjumlah US$18,48 juta.

Selain berdasarkan laba bersih itu, penetapan dividen MYOH juga mengacu pada data keuangan per 31 Desember 2023 perseroan lainnya, yakni: saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar US$117,55 juta dan total ekuitas US$167,20 juta.

Corporate Secretary MYOH, Ahmad Zaki Natsir mengatakan, perseroan tak membagikan dividen interim lebih dulu sebelum dividen final. Dus, total dividen final tersebut sudah bersifat keseluruhan untuk tahun buku 2023.

Pada Rabu (26/6) pukul 14.32 WIB, saham MYOH melemah 2,31 persen ke harga Rp1.690.