Grup Astra Akuisisi 83,67% Saham MMLP, untuk Ekspansi dan Investasi

Jakarta, FORTUNE - Anak usaha PT Astra International Tbk (ASII), PT Saka Industrial Arjaya (SIA), mengakuisisi sekitar 83,67 persen saham PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP).
Dikutip dari keterbukaan informasi, SIA menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat dengan PT Suwarna Arta Mandiri, Bridge Leed Limited, dan sejumlah pemegang saham minoritas MMLP. Para penjual itu masing-masing memiliki saham MMLP sebesar 49,3 persen; 17,51 persen; dan 16,93 persen.
Jika transaksi tersebut diselesaikan, maka SIA akan menjadi pengendali baru dari MMLP. "Dan akan melaksanakan penawaran tender wajib sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan OJK No. 9/POJK.04/2018," demikian menurut Corporate Secretary Astra International Gita Tiffani Boer, Selasa (22/7).
Tujuan dari transaksi sesuai perjanjian jual-beli saham bersyarat itu adalah pengembangan usaha dan investasi SIA. Transaksi tersebut bukan merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam POJK No. 17.
"Informasi atau fakta material yang diungkapkan tidak memiliki dampak material terhadap kelangsungan usaha perseroan," kata Gita.
Sebagai konteks, SIA adalah salah satu entitas anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura bersama milik Astra, yang menjalani usaha di bidang properti.
Sementara itu, MMLP adalah perusahaan yang mengatur 13 aset pergudangan di Jabodetabek dan Jawa Timur. Area yang disewakan dari aset portofolio itu berjumlah lebih dari 546.000 meter persegi. Perseroan berkonsentrasi pada segmen gudang berukuran dari 10.000 meter persegi sampai dengan 100.000 meter persegi. Pada kuartal I 2025, MMLP mencetak pendapatan Rp83 miliar dan laba bersih Rp23 miliar.
Saham ASII melemah 1,47 persen ke harga Rp4.690 pada akhir perdagangan Selasa. Begitu pula dengan saham MMLP yang ditutup melemah 3,42 persen ke harga Rp565 pada waktu yang sama.