SMDR Usulkan Bagi Dividen Rp180,2 Miliar, Minta Restu RUPS

- PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) mengusulkan dividen Rp180,2 miliar atau Rp11 per saham untuk tahun buku 2024.
- Pada kuartal I-2025, pendapatan perseroan tumbuh 16% menjadi US$181,2 juta, sementara laba bersih mencapai US$15,5 juta.
- EBITDA SMDR tumbuh 37% menjadi US$48,6 juta pada kuartal I-2025, dengan laba usaha naik 80% dari tahun sebelumnya.
Jakarta, FORTUNE - PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR), perusahaan yang bergerak pada sektor logistik dan pelayaran, mengusulkan pembagian dividen total Rp180,2 miliar untuk tahun buku 2024. Jumlah ini setara dengan Rp11 per saham. Rencana pembagian dividen ini akan diajukan untuk mendapat persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan yang dijadwalkan berlangsung pada Juni mendatang.
Sebelumnya, SMDR telah merealisasikan pembagian dividen interim senilai Rp32,8 miliar, ekuivalen Rp2 per saham, pada Agustus 2024. Dengan demikian, sisa dividen final yang akan dibagikan setelah mengantongi restu RUPS adalah Rp147,4 miliar, atau Rp9 per saham.
Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR), Bani Maulana Mulia, menjelaskan proposal dividen ini mencerminkan pembagian laba tahun lalu.
"Apabila disetujui oleh RUPS, maka kira-kira dividen ini akan merupakan sebesar dividend payout ratio-nya itu sekitar 22 persen dari laba yang telah dicapai di tahun buku 2024," ujar Bani dalam paparan publik secara virtual, Rabu (30/4).
Melengkapi kabar dividen tersebut, kinerja keuangan terbaru perseroan turut menunjukkan catatan positif pada awal tahun. Pada kuartal I-2025, SMDR berhasil membukukan pertumbuhan signifikan pada beberapa pos laporan keuangan. Laba bersih tercatat mencapai US$15,5 juta, tumbuh 52 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Angka ini bahkan melesat 72 persen dari capaian kuartal IV-2024.
Sejalan dengan kenaikan laba bersih, laba per saham pada kuartal I-2025 juga meningkat menjadi Rp15,5, berbanding Rp9,7 pada kuartal I 2024.
Laba usaha perseroan juga meningkat tajam menjadi US$24,9 juta pada kuartal I-2025. Pencapaian ini 80 persen lebih tinggi dibandingkan dengan perolehan setahun sebelumnya dan naik 6 persen dibandingkan dengan laba usaha kuartal IV-2024. Sementara itu, EBITDA tercatat tumbuh 37 persen secara tahunan (yoy) mencapai US$48,6 juta pada periode yang sama.
Dari sisi pendapatan, perseroan mencatatkan US$181,2 juta pada kuartal I-2025, naik 16 persen secara tahunan (yoy). Meskipun demikian, angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan dengan capaian pada periode kuartal IV-2024.