MARKET

IPO BREN Oversubscribed 135 Kali, Saham Barito Pacific Hijau

Saham Barito Pacific naik hampir 8 persen, Jumat (6/10).

IPO BREN Oversubscribed 135 Kali, Saham Barito Pacific HijauBarito Pacific (dok.barito pacific)
06 October 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) melesat naik 7,97 persen ke harga Rp1.355 sepanjang perdagangan Jumat (6/10), seiring dengan kabar oversubscribed IPO (Initial Public Offering) PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), anak usaha perseroan.

Berdasarkan data IDX Mobile milik Bursa Efek Indonesia (BEI), hari ini ata-rata harga perdagangan BRPT adalah Rp1.317,02. Volume transaksi transaksi sahamnya mencapai 142 juta lembar, dengan nilai transaksi Rp187 miliar dan frekuensi transaksi 16.100. Kapitalisasi pasarnya pun mencapai Rp127,1 triliun.

Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas, Roger MM mengatakan, IPO BREN yang disambut baik oleh pasar dengan mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) menjadi sentimen positif bagi pergerakan saham BRPT. "Itu tampaknya menopang pergerakan saham BRPT yang pada siang hari sudah naik 6 persen ke level Rp1.330 per saham," katanya dalam kabar Flash Focus.

Oversubscribe IPO anak usaha Barito Pacific, BREN

Adapun, sebelumnya PT BNI Sekuritas sebagai lead underwriter tunggal dalam penawaran umum perdana BREN mengumumkan adanya oversubscribed lebih dari 135 kali dari total porsi minimal pooling awal yang disyaratkan pada penawaran umum selama 3-5 Oktober 2023.

Dalam IPO tersebut, BREN berhasil memperoleh dana sebesar Rp3.131.700.000.000 atau Rp3,13 triliun. Direktur Investment Banking BNI Sekuritas Nieko Kusuma mengungkapkan, minat investor yang tinggi telah terlihat sejak masa book building yang berlanjut sampai periode penawaran umum.

"Lebih dari 50.000 investor telah berpartisipasi dalam mendorong terciptanya ekonomi Indonesia yang berkelanjutan dan berlandaskan pada prinsip Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG)," kata Nieko dalam keterangan resminya kepada Fortune Indonesia, Jumat.

Sebagai catatan, BREN menerbitkan 4.015.000.000 saham baru atau sebesar 3 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdana, dengan harga penawaran sebesar Rp780 per saham. Itu membuat BREN menjadi perusahaan sektor energi terbarukan dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di BEI.

Setelah penawaran umum dan penjatahan, proses IPO BREN berlanjut ke distribusi saham secara elektronik pada hari ini. Kemudian, pada 9 Oktober 2023, perseroan akan mencatatkan saham di bursa secara resmi.

Related Topics