NEWS

Anggaran THR dan Gaji ke-13 2024 Capai Rp99,37 Triliun

Menkeu berharap belanja THR dan gaji ke-13 ungkit daya beli.

Anggaran THR dan Gaji ke-13 2024 Capai Rp99,37 TriliunMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta, Jumat (15/3/2024). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
15 March 2024

Fortune Recap

  • Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan kebutuhan anggaran THR dan Gaji ke-13 tahun ini mencapai Rp99,37 triliun.
  • Anggaran THR 2024 baik di pusat maupun daerah mencapai Rp48,57 triliun, dengan kenaikan besaran THR untuk aparatur negara dan pensiunan.
  • Kenaikan anggaran THR di APBN disebabkan oleh kenaikan gaji pokok dan tunjangan kinerja ASN, sedangkan kenaikan anggaran THR di APBD disebabkan oleh kenaikan besaran THR untuk aparatur daerah dan guru ASN.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan kebutuhan anggaran Tunjangan Hari Raya (THR) dan Gaji Ke-13 untuk aparatur negara dan daerah tahun ini mencapai Rp99,37 triliun.

Dia berharap anggaran tersebut dapat mendorong dan memperbaiki perekonomian melalui daya beli para ASN/TNI/Polri maupun pensiunan.

"Saya juga berharap para ASN kalau menggunakan dan membelanjakan adalah produk dalam negeri untuk mendorong ekonomi lokal supaya ini benar-benar bermanfaat," ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Djuanda, Kementerian Keuangan, Jumat (15/3).

Anggaran THR 2024, baik di pusat maupun daerah, mencapai Rp48,57 triliun, naik dari tahun lalu yang sebesar Rp38,8 triliun.

Ini terdiri dari alokasi THR di APBN sebesar Rp29,7 triliun atau naik dari tahun lalu yang sebesar Rp21,4 triliun; serta alokasi THR di APBD sebesar Rp19 triliun, naik dari Rp17,4 triliun pada 2023.

Kenaikan anggaran THR di APBN disebabkan kenaikan besaran THR untuk aparatur negara dari Rp11,7 triliun menjadi Rp18 triliun, serta pensiunan Rp9,8 triliun menjadi Rp11,7 triliun.

"Untuk 2024 ini, untuk ASN karena tadi ada kenaikan gaji pokok (dalam komponen THR) dari Rp7,9 triliun menjadi Rp8,4 triliun, kemudian komponen tunjangan kinerjanya 100 persen—kalau tahun lalu hanya 50 persen—sehingga total untuk [tunjangan kinerja] ASN pusat itu Rp6,8 triliun, naik dari Rp3,3 triliun," katanya.

Sedangkan kenaikan anggaran THR di APBD disebabkan kenaikan besaran THR untuk aparatur daerah dari Rp15,3 triliun menjadi Rp16,7 triliun dan kenaikan tunjangan profesi guru ASN daerah dari Rp2,1 triliun menjadi Rp2,3 triliun.

Sementara, tambahan penghasilan guru ASN daerah justru turun dari Rp70 miliar pada 2023 menjadi Rp40 miliar tahun ini.

"Total keseluruhan pembayaran THR pusat dan daerah akan mencapai Rp48,57 triliun, yang akan dibayarkan dalam dua minggu ke depan," ujarnya.

Related Topics