Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi: bendera Indonesia dan Cina. (Dok. 123RF)

Jakarta, FORTUNE - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melawat ke Beijing, Cina, untuk bertemu dengan Presiden China, Xi Jinping, dan menghadiri sederet pertemuan penting.

Salah satu acara dimaksud adalah Indonesia-China Business Forum, yakni sebuah pertemuan yang bertujuan untuk menciptakan kerja sama kedua negara, baik pemerintah, BUMN, maupun swasta.

Turut mendampingi Jokowi selama kunjungan pada 16-18 Oktober adalah Erick Thohir sebagai Menko Marves ad interim sekaligus Menteri BUMN, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Erick mengatakan 11 perjanjian kerja sama telah ditandatangi kedua negara dengan nilai US$12,6 miliar. Kerja sama itu melibatkan "perusahaan swasta-swasta, BUMN-swasta, maupun BUMN-BUMN,” kata Erick melalui akun Instagram pribadinya @erickthohir yang dikutip Selasa (17/10).

Kerja sama tersebut menyentuh berbagai hal seperti pengembangan industri baterai listrik, energi hijau, dan teknologi kesehatan di Indonesia, yang diyakini akan semakin meningkatkan lapangan kerja. 

Selain menemui Presiden Xi Jinping, Jokowi juga dijadwalkan menghadiri Belt and Road Forum for International Cooperation yang ketiga. Pertemuan ini akan membahas sejumlah isu prioritas dengan Cina, di antaranya peningkatan ekspor Indonesia, peningkatan investasi, dan pembangunan ketahanan pangan.

<p><strong>Melanjutkan perjalanan ke Arab Saudi</strong></p>

Editorial Team

Tonton lebih seru di