Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi Bitcoin. (Shutterstock/Coyz0)

Jakarta, FORTUNE – CEO Indodax, Oscar Darmawan, menyatakan fenomena Halving Day dapat mempengaruhi harga Bitcoin. Namun apa sebenarnya yang dimaksud dengan Halving Day Bitcoin?

Melansir laman Zipmex, Bitcoin Halving adalah peristiwa di mana imbalan penambang satu blok Bitcoin akan dibagi dua setiap 210 ribu blok yang terjadi empat tahun sekali, hingga mencapai batas maksimum 21 juta.

Artinya, para penambang Bitcoin akan mendapat imbalan ketika berhasil menambang atau menambah blok baru dalam jaringan blockchain. Imbalan tersebut juga akan didapatkan ketika miner berhasil memverifikasi transaksi yang dilakukan oleh pengguna. Namun, imbalan ini bersifat tak permanen.

Setelah mencapai 210.000 blok ditambang, imbalan untuk setiap penambang kemudian dipotong. Momen ini muncul setiap empat tahun sekali dan dikenal sebagai Halving Day Bitcoin.

Cara bekerja

Ilustrasi pertemuan bisnis tentang keputusan investasi untuk bitcoin. Shutterstock/Morrowind

Saat menambang, para penambang mengeluarkan banyak energi komputasi untuk melakukan verifikasi transaksi. Transaksi-transaksi tersebut lantas digabungkan secara digital menjadi sebuah blok. Masing-masing blok kemudian disatukan dalam sebuah rantai yang dikenal sebagai blockchain.

Penambang dalam blockchain berperan sebagai auditor digital. Mereka bertugas untuk melacak dan mengecek keabsahan setiap transaksi terhadap aset kripto ini. Untuk itu, mereka akan menerima imbalan berupa Bitcoin dalam jumlah yang sudah ditentukan.

Pentingnya Bitcoin Halving

Editorial Team

Tonton lebih seru di