7 Bahaya Menggunakan Charger Palsu, Ketahui Risikonya!

03 Okt 2023, 15:49 WIB

ilustrasi Charger Palsu (freepik.com/rawpixel.com)

Tahukah Anda terdapat tujuh bahaya menggunakan charger palsu yang jarang diketahui. Meski aksesoris HP ini sering dianggap sepele, tapi penggunaan charger tiruan dapat merusak perangkat.

Saat ini, ada banyak charger HP palsu yang beredar di pasaran. Biasanya, harga charger KW lebih murah dibanding yang asli, sehingga banyak orang yang tergiur untuk membelinya.

Namun, nyatanya penggunaan charger palsu memiliki berbagai risiko serius. Untuk lebih jelasnya, berikut tujuh bahaya menggunakan charger palsu yang harus Anda ketahui.

1. HP lebih cepat rusak

ilustrasi charge hp (unsplash.com/Steve Johnson)

Bahaya menggunakan charger palsu pertama adalah HP lebih cepat rusak. Hal ini karena charger tiruan tidak dilengkapi sekring yang dapat mencegah percikan api atau kerusakan HP apabila terjadi kelebihan beban.

Berbeda dengan charger asli yang telah dilengkapi dengan sertifikasi keselamatan dasar. Oleh sebab itu, disarankan bagi Anda untuk membeli charger asli dibanding menggunakan yang tiruan.

2. Risiko sengatan listrik dan ledakan

ilustrasi charge hp (unsplash.com/Andreas Haslinger)

Risiko yang akan hadapi lainnya yaitu sengatan listrik atau ledakan. Charger palsu biasanya dibuat tanpa melalui proses pengujian keselamatan.

Oleh sebab itu, charger ini sangat rentan terhadap ledakan. Berbeda dengan charger asli yang telah melalui serangkaian proses pengujian dan memiliki sertifikasi keselamatan.

3. Tidak ada garansi

ilustrasi charger palsu (pexels.com/Karolina Grabowska)

Bahaya charger palsu lainnya adalah tidak disertai dengan garasi. Apabila produk tersebut bermasalah meski baru beberapa hari dibeli, Anda tidak bisa protes kepada siapapun.

Lain halnya dengan produsen barang original yang biasanya memberikan garansi kepada penggunanya. Jadi, jika terjadi permasalahan dengan produk, Anda bisa mengklaim garansi tersebut.

4. Pengisian daya cenderung lebih lambat

ilustrasi baterai handphone (unsplash.com/Sten Ritterfeld)

Charger palsu memiliki perbedaan dengan barang aslinya, baik dari segi kualitas maupun kekuatan. Biasanya, charger tiruan cenderung lebih lambat dalam mengisi baterai dibanding yang aslinya.

Bahkan, pengisian daya bisa memakan waktu dua kali lebih lama. Tentu saja hal ini akan membuat listrik boros dan membuat Anda menunggu.

5. Risiko overheating

ilustrasi charger hp (pexels.com/Markus Winkler)

Bahaya memakai charger KW adalah risiko overheating. Hal ini dapat memicu objek lain untuk meledak. Dikarenakan produsen tidak memedulikan bahan yang digunakan. Inilah alasan mengapa charger palsu lebih murah ketimbang orisinal.

6. Mudah rusak

ilustrasi charger hp (unsplash.com/Marcus Urbenz)

Charger palsu biasanya tidak bertahan lama dan mudah rusak karena insiden kecil. Ini karena produk tiruan terbuat dari bahan yang rendah kualitasnya dan tidak melalui tahap pengujian. Akibatnya, Anda harus membeli produk baru lagi.

7. Bisa merusak baterai HP

ilustrasi baterai HP (pexels.com/ Tyler Lastovich)

Bahaya menggunakan charger palsu lainnya adalah bisa merusak baterai HP. Itulah mengapa penggunaan charger palsu tidak disarankan.

Ini karena pengisian daya menggunakan charger palsu membutuhkan waktu yang sangat lama. Akibatnya, Anda harus mengisi secara berulang. Pengisian daya terus menerus akan membuat baterai HP lebih cepat rusak dan menggembung.

Itula tadi sejumlah bahaya menggunakan charger palsu. Meski harganya jauh lebih murah, tapi tidak sebanding dengan risiko yang dihadapi di kemudian hari.