Mengenal Aplikasi Doppl dari Google Labs, Bisa Coba Outfit Virtual

Aplikasi Doopl adalah aplikasi eksperimen terbaru yang dirancang oleh Google Labs. Tujuannya untuk membantu pengguna mencoba pakaian secara virtual dalam versi digital. Doopl menawarkan pengalaman visual try-on menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI).

Google mengungkapkan bahwa aplikasi ini dapat membantu pengguna mengeksplorasi gaya busana baru. Selain mencoba pakaian, pengguna juga dapat menyimpan dan membagikan tampilan favorit kepada teman atau pengikut di aplikasi tersebut.

Dilansir Google Labs, aplikasi Doppl hanya mendukung pakaian atasan, bawahan, dan gaun. Kategori sepatu, pakaian dalam, pakaian renang, pakaian tipis, dan aksesoris belum didukung untuk uji outfit virtual. 

Aplikasi Doopl telah dirilis oleh Google untuk pengguna berusia minimal 18 tahun. Doopl juga bisa diunduh melalui Play Store atau App Store. Namun, aplikasi ini baru bisa digunakan di Amerika Serikat.

Melalui fitur virtual try-on berbasis AI, aplikasi Doppl dapat mencoba outfit dengan mudah secara virtual. Pengguna cukup mengunggah foto tubuh dan foto pakaian yang ingin dicoba dari berbagai sumber, seperti koleksi pribadi, toko online, dan media sosial.

Teknologi AI akan memproses dan menampilkan visualisasi tubuh dengan pakaian yang telah dipilih. Google menyarankan untuk mengunggah foto berkualitas tinggi, baik tubuh dan pakaian yang ingin dicoba secara virtual untuk hasil lebih baik.

Foto tubuh disarankan beresolusi minimal 512 x 1024 piksel yang memperlihatkan seluruh tubuh dari kepala hingga kaki dengan latar belakang polos. Selain itu, penting untuk menempatkan pencahayaan terang dan merata untuk memudahkan AI memberikan visualisasi lebih baik.

Sebelum peluncuran Doppl, Google ternyata telah merilis teknologi cek outfit secara virtual yang sama di Google Shopping. 

Dilansir TechCrunch, aplikasi Doppl hadir sebagai kelanjutan dari fitur Google Shopping, yakni fitur virtual try-on. Lewat fitur tersebut, pengguna dapat melihat tampilan pakaian di berbagai model tubuh.

Hal tersebut telah ditegaskan oleh Google bahwa Doppl mengembangkan kemampuan tersebut dengan menghadirkan fitur eksperimental tambahan. Mulai dari menggunakan foto atau tangkapan layar untuk mencoba pakaian.

Teknologi tersebut memungkinkan gambar statis menjadi visual dinamis yang menawarkan pengalaman virtual lebih hidup.

Meskipun teknologi ini mampu memberikan pengalaman fashion secara virtual, Google menegaskan Doppl sebagai aplikasi eksperimental sehingga hasil belum akurat.

“Sebagai eksperimen Google Labs, Doppl masih dalam tahap awal dan mungkin tidak selalu tepat sasaran. Detail kecocokan, penampilan, dan pakaian mungkin tidak selalu akurat,” ungkap Sakshi Sakshi Rambhia, selaku Product Manager Google Labs.

Untuk menjaga keamanan data, pengguna disarankan untuk tidak memberikan informasi sensitif yang tidak ingin dilihat oleh tim peninjau Google dalam penyempurnaan teknologi tersebut. 

Hingga saat ini, aplikasi Doppl baru tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat, baik Android atau iOS. Hingga artikel ini ditulis, belum ada informasi kapan Doopl bisa digunakan di Indonesia.