Bakal Ada 11.635 Unit Apartemen Rampung Dibangun Hingga 2025
Pada sepanjang tahun 2023 bakal terealisasi 70 persen.

05 April 2023
Jakarta, FORTUNE - Colliers International Indonesia memprediksi ada 11.635 unit apartemen akan rampung dibangun selama kuartal II tahun 2023 hingga akhir 2025.
Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan,sebanyak 70 persen dari total proyeksi tersebut akan terealisasu pada 2023. Kendati demikian, ia menyebut ada kemungkinan angka ini bisa berubah, tergantung kondisi pembangunan dan stabilitas politik ke depannya.
“Angka 11.635 ini angka yang sudah terkonfirmasi oleh developer,” ujarnya saat paparan property update Q1 2023, Rabu (5/4).
Di sisi lain, terdapat potensi perlambatan pembangunan terlebih mendekati pemilu lantaran investor akan wait and see. Hal ini pundiakuinya ini merupakan alasan klasik.
“Secara psikologi mereka akan hati-hati, tapi pemilu beberapa tahun ini lebih aman sehingga tidak ada lagi penundaan orang untuk berinvestasi,” ujarnya.
Akan ada kenaikan harga apartemen
Dari sisi harga, dia memperkirakan akan terjadi kenaikan sekitar 2-3 persen hingga 2025. Namun, jumlah tersebut belum ideal bagi pemilik unit maupun pengembang lantaran mereka mengharapkan kenaikannya bisa lebih tinggi.
Kendati demikian, besaran kenaikan tersebut dinilai realistis di tengah kondisi pasar apartemen masih diliputi sentimen negatif.
Adanya proyek apartemen Transit Oriented Development (TOD) yang terintegrasi dengan moda transportasi publik seperti MRT dan LRT, dinilai oleh Ferry, bakal menarik calon pembeli. “Ini akan memberikan confident bagi calon pembeli terterik dengan proyek-proyek TOD,” katanya.
Banyak dillakukan serah terima unit
Colliers juga memperkirakan ada 6.172 unit apartemen yang bakal diserahterimakan pada tahun ini. Ferry menyampaikan, pada kuartal I tahun 2023, sudah ada enam proyek apartemen yang rampung, yakni sekitar 3.374 unit atau separuh dari total proyeksi 6.172 unit di tahun ini. “Kami optimistis sebanyak 6.172 unit akan serah terima tahun ini,” kata Ferry.
Keenam apartemen tersebut adalah Menara Jakarta, The Residences at The St. Regis Jakarta, Sakura Garden City, Arumaya Residence, Southgate Residence, dan JKT Living Star. Saat ini, ada dua proyek apartemen baru di Jakarta dengan total 1.016 unit, yaitu Adriya dalam tahap konstruksi dan Apple 7 Condovilla dalam tahap nomor urut pemesanan atau NUP.
Seiring perkembangan tersebut, Ferry menilai bahwa beberapa pengembang mulai percaya pasar apartemen akan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
Terlebih dalam tiga tahun terakhir, jumlah apartemen yang masuk tahun ini diprediksi akan lebih besar. Data Colliers mencatat, pada 2020 ada 2.698 unit yang masuk.
Kemudian, pada 2021 naik menjadi 4.325 unit dan turun menjadi 1.484 unit pada 2022. Sementara itu, dari sisi permintaan sudah ada sekitar 486 unit apartemen yang terserap pada kuartal I tahun 2023 atau 35 persen dari total permintaan di tahun sebelumnya.
“Secara persentase, kami cukup optimistis karena di kuartal I sudah lebih dari 35 persen yang sudah terjual dibandingkan tahun lalu,” ujarnya.