Jakarta, FORTUNE - PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), salah satu perusahaan tambang di bawah Grup Bakrie, mencatatkan lonjakan kinerja signifikan selama Januari hingga September 2024. Pendapatan BRMS tumbuh 231 persen secara tahunan (YoY), meningkat dari US$32,74 juta pada periode yang sama tahun lalu menjadi US$108,47 juta pada September 2024.
Peningkatan tersebut, salah satunya didorong oleh lonjakan pembelian emas oleh PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA). Emiten emas ini memborong emas BRMS senilai US$88,03 juta, naik 575,84 persen dibandingkan dengan pembelian pada periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai US$13,02 juta.
Director of Investor Relations PT Hartadinata Abadi Tbk, menjelaskan bahwa peningkatan pembelian emas dari BRMS berkaitan erat dengan ekspansi bisnis Hartadinata.
“Pertumbuhan pembelian bahan baku emas ini ditujukan untuk mendukung beberapa inisiatif strategis perusahaan, termasuk peningkatan pangsa pasar di segmen perhiasan dan emas batangan, perluasan jaringan toko ritel, kerja sama dengan BSI Gold, serta peningkatan aktivitas ekspor perhiasan emas,” ungkap Thendra kepada Fortune Indonesia, Selasa (3/12).