Perusahaan Kimia AS Ini Bidik Kerja Sama dengan Industri Alas Kaki RI
- Lubrizol ingin bekerja sama dengan industri alas kaki di Indonesia.
- Selain industri alas kaki, Lubrizol juga menjalin kerja sama pada sektor pelumas.
- Dengan membuka kantor baru di Jakarta, Lubrizol berambisi memperkuat kontribusinya terhadap pertumbuhan industri yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia dan kawasan sekitarnya.
Jakarta, FORTUNE - Perusahaan kimia khusus asal Amerika Serikat (AS), Lubrizol, secara serius memperkuat posisinya di Indonesia dengan menargetkan dua sektor industri utama: alas kaki dan pelumas. Langkah strategis ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) baru dengan pemain besar dan pembukaan kantor perwakilan di Jakarta.
Wakil Presiden Lubrizol Asia Pasifik, Henry Liu, menegaskan komitmen perusahaan untuk memperdalam jejaknya di pasar Indonesia.
“Kami tidak hanya menjual produk. Kami membawa solusi dan inovasi ke negara ini, bersama mitra lokal kami,” ujar Henry saat Media Briefing di Jakarta, Kamis (24/7).
Lubrizol membidik peluang besar di industri alas kaki nasional, yang memegang peranan penting dalam rantai pasok global.
“Dua negara, Vietnam dan Indonesia, menyumbang sekitar 70 persen dari produksi alas kaki dunia. Maka dari itu, Indonesia sangat relevan bagi kami,” kata Henry.
Melalui divisi Polimer Rekayasa, Lubrizol menawarkan material canggih thermoplastic polyurethane (TPU) untuk berbagai komponen sepatu, mulai dari sol hingga material cetak 3D. Perusahaan juga mengedepankan inovasi ramah lingkungan seperti material berbasis bio dan daur ulang.
Meskipun enggan memerinci nama mitra spesifik, Henry mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan beberapa pemain di Indonesia.
Selain alas kaki, Lubrizol juga memperluas kolaborasi strategis pada sektor pelumas. Perusahaan baru saja menandatangani dua MoU, masing-masing dengan PT Pertamina Lubricants (PTPL) dan United Oil Company, perusahaan patungan yang melibatkan raksasa minyak global, Repsol.
Kerja sama ini diarahkan memperkuat ekosistem pelumas dan cairan khusus untuk sektor otomotif, industri, dan kelautan di Indonesia.
“Pertamina adalah salah satu mitra terbesar kami di Indonesia. Penandatanganan MoU ini menjadi bukti komitmen kami dalam membangun kemitraan jangka panjang di sini,” ujar Henry.
Kehadiran kantor baru Lubrizol di Jakarta, yang melengkapi pusat inovasi di Singapura, menjadi fondasi strategi ekspansi ini. Langkah tersebut bertujuan untuk memberikan pendekatan yang lebih lokal dan mendukung pertumbuhan industri berkelanjutan di Indonesia.
Lubrizol Corporation merupakan perusahaan milik Berkshire Hathaway yang mengembangkan dan memproduksi bahan kimia khusus untuk berbagai industri di seluruh dunia.