Waralaba Kung Fu Panda Hampir Cetak Pendapatan US$2 Miliar
Sebab film keempatnya berhasil puncaki lis box office.
Kung Fu Panda 4 (Dreamworks Animation/Universal Pictures via AP)Jakarta, FORTUNE - Waralaba Film Kung Fu Panda hampir mencetak pendapatan kotor senilai US$2 miliar di Box Office, sejak dirilis pada 2008 lalu.
Hal itu sejalan dengan meledaknya film terbaru dalam waralaba tersebut: Kung Fu Panda 4 (2024), yang betah menduduki puncak daftar film box office Amerika Utara walau sudah tayang di bioskop selama dua pekan.
Selama periode itu, film garapan Universal dan DreamWorks Animation itu diestimasikan meraih US$30 juta dari penjualan tiket. Film tersebut diputar di 4.067 lokasi di Amerika Utara.
Dus, selama 10 hari penayangan, Kung Fu Panda 4 telah membukukan pendapatan kotor senilai US$107,7 juta di pasar domestik. Sementara di pasar luar negeri, film itu berhasil meraup hampir S$70 juta, dengan perolehan global kumulatif sebesar US$176 juta, dikutip dari Collider.
Pendapatan kotor waralaba Kung Fu Panda
Capaian Kung Fu Panda 4 memang belum menyamai tingkat rata-rata yang sama seperti tiga seri film sebelumnya, mengingat periode penayangannya yang mash berjalan. Tapi, kabarnya profitabilitas film keempat ini semakin dekat karena anggarannya hanya US$85 juta, lebih kecil dari film-film sebelumnya.
Sebagai pembanding, tiga film dalam waralaba Kung Fu Panda menelan biaya produksi antara US$130 juta dan US$150 juta.
Dengan biaya di kisaran itu, film pertama meraih pendapatan kotor senilai US$630 juta pada 2008, film kedua mencetak US$665 juta pada 2011, film ketiga US$521 juta pada 2016 di seluruh dunia.
Secara menyeluruh, waralaba yang mengisahkan tentang petualangan si panda Po itu telah menghasilkan pendapatan kotor lebih dari US$1,99 miliar di box office menurut data dari Comscore, dillansir dari Fortune.com.
Itu tak hanya berkat filmnya yang mencakup empat seri, tapi juga karena sejumlah konten yang lahir di dalamnya. Sebut saja serial animasi, film pendek, video gim, hingga acara spesial di musim liburan.
Kung Fu Panda 4 bersaing ketat dengan film Dune: Part Two (2024) yang penjualan tiketnya mencapai US$29,1 juta. Disusul oleh Arthur the King (2024) dengan penjualan tiket senilai US$7,5 juta.
Di akhir pekan ini, Kung Fu Panda 4 akan kedatangan pesaing baru dengan peluncuran film "Ghostbusters: Frozen Empire". Lalu akan disusul oleh "Godzilla x Kong: The New Empire".
"Ketika tak ada pendatang baru yang mendominasi pasar, maka akhir pekan akan berjalan lambat, kata Analis Media Senior, Paul Dergarabedian, dilansir dari Fortune.com. "Kombo film terbaru [dalam waktu dekat] akan membawa kita mengakhiri Maret dengan baik."
