Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi Gedung BRI Danareksa/Dok BRI Danareksa

Jakarta, FORTUNE - Portofolio kredit ke sektor berkelanjutan (sustainable financing) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) tembus Rp793,6 triliun pada semester I-2024. 

Direktur Kepatuhan BRI, A. Solichin Lutfiyanto memastikan seluruh portofolio investasi dan pinjaman selaras dengan standard ESG. “BRI selalu berusaha memberikan laporan yang jelas dan akurat untuk menunjukkan komitmen kami terhadap prinsip ESG," kata Solichin melalui keteragan resmi yang dikutip di Jakarta, Senin (23/9).  

Dalam menyalurkan kredit berkelanjutan, lanjut Solichin, terdiri dari penyaluran kredit kepada Kredit Kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KKUB), yang terdiri dari penyaluran kredit ke sektor sosial sebesar Rp699,8 triliun 

KUBL BRI capai Rp89,8 triliun, ini rinciannya

Upaya BRI jemput bola kepada para pelaku UMKM lewat Agen BRILink. (dok. BRI)

Kemudian, disusul oleh kredit Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) sebesar Rp89,8 triliun. KUBL BRI terdiri dari penyaluran kredit kepada sektor pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan lahan yang berwawasan lingkungan senilai Rp60,83 triliun, transportasi hijau sebesar Rp11,47 triliun, energi terbarukan Rp6,48 triliun, dan sektor KUBL lainnya sebesar Rp11 triliun. 

“Sebagai institusi keuangan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan, BRI telah mengambil berbagai langkah strategis untuk memastikan bahwa seluruh portofolio investasi dan pinjaman yang disalurkan selaras dengan standar ESG, salah satunya identifikasi terkait pemberian kredit untuk green sector,” ujarnya. 

Menurutnya, acuan ini sesuai dengan POJK No.51 tahun 2017 tentang Penerapan Keuangan Keberlanjutan Bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Terbuka; POJK No.60 tahun 2017 tentang Penerbitan dan Persyaratan Efek Bersifat Utang Berwawasan Lingkungan (Green Bond); dan POJK No. 18. 

BRI raih predikat low risk untuk ESG rating

Editorial Team

Tonton lebih seru di