Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi Adakami/Dok Adakami

Intinya sih...

  • AdaKami salurkan pendanaan Rp 3,94 triliun hingga kuartal I-2025

  • TKB90 AdaKami masih 99,82% dan mematuhi regulasi terbaru

  • Teknologi menjadi tulang punggung dalam perluasan pembiayaan, memastikan proses cepat dan akurat

Jakarta, FORTUNE - PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) telah menyalurkan pendanaan sebesar Rp 3,94 triliun hingga akhir kuartal I-2025. Pinjaman ini disalurkan kepada 955.400 peminjam aktif hingga Maret 2025.

Chief of Public Affairs AdaKami, Karissa Sjawaldy menjelaskan, pihaknya secara konsisten mengembangkan strategi penyaluran dana yang tidak hanya berfokus pada pertumbuhan, tetapi juga kualitas. 

“Kami percaya bahwa penerapan prinsip kehati-hatian yang konsisten, yang ditunjang teknologi canggih, menjadi landasan yang kuat dalam menjaga kualitas pendanaan yang optimal. Strategi ini memungkinkan kami memastikan pertumbuhan yang sehat dan berkelanjutan di tengah dinamika industri saat ini,” kata Karissa di Jakarta, Selasa (22/4).

TKB90 AdaKami masih terjaga di 99,82%

Media Gathering AdaKami di Jakarta (12/12)/Dok Fortune IDN

Sebagai platform yang berizin, AdaKami juga memastikan bahwa perluasan akses keuangan tetap berjalan seiring dengan perlindungan konsumen dan keberlangsungan ekosistem. Hal itu tercermin dari tingkat TKB90 AdaKami di angka 99,82 persen.

Selain itu, pihaknya juga mematuhi regulasi terbaru, termasuk Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 40 Tahun 2024. Karissa menyatakan, AdaKami menekankan pentingnya keseimbangan antara perluasan akses keuangan dan pengelolaan risiko secara menyeluruh.

“Melalui penerapan prinsip kehati-hatian dan pemanfaatan teknologi dalam memproses pinjaman, kami berupaya menjaga keseimbangan antara perluasan akses dan mitigasi risiko — agar pengguna tetap terlindungi dan ekosistem fintech lending tumbuh secara sehat dan berkelanjutan,” kata Head of Government Relations AdaKami, Adelheid Helena Bokau.

Di sisi lain, teknologi menjadi tulang punggung dalam pendekatan perluasan pembiayaan. Dengan memanfaatkan mobile platform, integrasi e-KYC, dan analisis berbasis big data, AdaKami memastikan proses pengajuan pinjaman berlangsung cepat namun tetap akurat. Sistem ini secara otomatis menilai riwayat kredit dan kapasitas finansial calon pengguna untuk menentukan kelayakan pinjaman secara adil dan bertanggung jawab.

Editorial Team