10 Provinsi Pengguna Pinjol Terbanyak di Indonesia

27 Mar 2025, 13:18 WIB

ilustrasi pinjaman online (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Pinjaman online atau pinjol banyak dijadikan sebagai solusi mencari dana cepat secara praktis. Karena kemudahannya itu, jumlah pengguna pinjaman online cukup banyak tersebar di Indonesia.

Berdasarkan data statistik P2P Lending per Juli 2024, terdapat beberapa provinsi dengan jumlah pengguna pinjol terbanyak di Indonesia, baik itu perorangan atau lembaga usaha.

Tidak hanya jumlah pengguna yang banyak, wilayah tersebut juga tercatat mempunyai total pinjaman yang fantastis dan mencapai angka triliun.

Penasaran daerah mana saja yang masuk ke dalam daftarnya? Simak beberapa provinsi yang memiliki akun penerima terbanyak di bawah ini.

1. Jawa Barat

Jawa Barat menjadi provinsi dengan pengguna pinjol terbanyak di Indonesia. Jumlah rekening penerima pinjamannya mencapai 5.201.102 yang tercatat masih aktif.

Menempati posisi teratas, outstanding pinjol di Jawa Barat mencapai Rp18,001 miliar pada Juli 2024.

Angka tersebut mengambil porsi yang cukup banyak terhadap outstanding wilayah di Jawa yang mencapai Rp50,9 triliun.

Di sisi lain, kondisi tingkat wanprestasi 90 hari (TWP90) atau kredit macetnya berada di angka 3,09 persen. Angka tersebut terbilang cukup tinggi dibandingkan kondisi macet pinjol secara agregat sebesar 2,81 persen.

2. DKI Jakarta

Mengikuti jejak Jawa Barat, OJK mengungkapkan bawah DKI Jakarta menempati posisi kedua dengan total rekening penerima sebesar 2.295.365 yang masih aktif per Juli 2024.

Selain itu, outstanding pinjamannya sebesar Rp11,9 triliun dengan rasio kredit macet pinjol di wilayah Jakarta menembus angka 3,20 persen.

Jika dibandingkan dengan Jawa Barat, DKI Jakarta memiliki tingkat kredit macet yang lebih tinggi.

3. Jawa Timur

Dengan jumlah akun rekening aktif sebanyak 2.285.923, Jawa Timur jadi wilayah dengan pengguna pinjol terbanyak di Indonesia di pulau Jawa.

Diketahui outstanding pinjaman yang ada di Jawa timur mencapai angka Rp8,8 triliun. Meskipun berada di peringkat tiga besar, nilai TWP90 Jawa Timur berada level 2,34 persen yang lebih kecil dari Jawa Barat dan Jawa Timur.

4. Jawa Tengah

Peringkat keempat ditempati oleh Jawa Tengah dengan jumlah anggota yang aktif mengambil pinjaman online. Tercatat rekening yang aktif digunakan untuk menerima pinjaman sebanyak 1.907.231.

Untuk tingkat wanprestasi 90 hari, Jawa Tengah berada di level 2,55 persen yang masih di bawah tingkat agregat di pulau Jawa.

5. Banten

Masih dari pulau Jawa, Banten juga tercatat oleh OJK sebagai wilayah dengan total pengguna pinjol terbanyak di Indonesia. Jumlah rekening penerima pinjaman yang aktif per Juli 2024 ada sebanyak 1.399.248.

Tumpukan utang pinjol yang dari pemilik akun di Jawa Tengah mencapai angka Rp5,6 triliun dengan tingkat kredit macet mencapai 2,03 persen.

Dengan data tersebut, Banten menempati posisi kelima dalam daftar ini.

6. Sumatra Utara

Bergeser ke pulau Sumatra, tercatat wilayah Sumatra Utara memiliki pengguna pinjol terbanyak. Orang dengan total pemilik akun rekening penerima sebanyak 752.769.

OJK juga mencatat Sumatra Utara menjadi menjadi dengan outstanding pinjaman tertinggi mencapai Rp2,2 triliun dan kondisi TWP90 di level 1,49 persen.

7. Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan menjadi satu-satunya provinsi dari Sulawesi yang memiliki jumlah pengguna pinjol terbanyak berdasarkan jumlah akun rekening penerimanya.

Total pemilik akun rekening penerima pinjol aktif ada sebesar 446.333 di bulan Juli 2024.

Mengekor di posisi ketujuh, Sulawesi Selatan memiliki outstanding pinjaman online mencapai Rp1,5 triliun. Selain itu, tingkap TWP90 sebesar 1,86 persen yang cukup rendah.

8. Sumatra Selatan

Kembali lagi di pulau Sumatra, terdapat provinsi Sumatra Selatan yang juga tercatat OJK dengan jumlah pengguna pinjol terbanyak dari provinsi lainnya.

Sumatra Selatan memiliki pengguna pinjol sebesar 417.864 dan membuat provinsi ini berada di posisi kedelapan setelah Sulawesi Selatan.

Berbicara tentang tumpukan utang pinjol yang dimiliki penggunanya di wilayah ini terbilang tinggi, mencapai angka Rp1,3 triliun dengan nilai TWP90 sebesar 3,03 persen.

9. Riau

Wilayah dengan pengguna pinjol terbanyak di Indonesia berikutnya, yaitu Riau. Tercatat provinsi ini memiliki jumlah akun rekening penerima pinjaman kredit berbasis digital sebanyak 390.649.

Di sisi lain, nilai outstanding pinjaman cukup termasuk tertinggi dibandingkan dengan wilayah lainnya dengan jumlah utang Rp1.3 triliun.

Dibandingkan dengan wilayah lain di dalam daftar ini, Riau memiliki kondisi TWP90 berada di angka 1,31 persen.

10. Lampung

Terakhir, posisi kesepuluh ditempati oleh provinsi Lampung yang juga memiliki pengguna terbanyak dan outstanding tertinggi di Indonesia. Memiliki pengguna sebanyak 377.224, tumpukan utang yang tercatat sebanyak Rp1,1 triliun per Juli 2024.

Itulah beberapa provinsi dengan pengguna pinjol terbanyak di Indonesia dan jumlah pinjaman yang besar dibandingkan wilayah lain. Semoga bermanfaat.