Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Hari pasar modal Indonesia
Ilustrasi bursa efek indonesia (wikimedia commons/Bursa Efek Indonesia)

Jakarta, FORTUNE - Bagaimana Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong IPO para UMKM atau perusahaan dengan aset skala kecil dan menengah?

Berdasarkan Peraturan OJK No 53/POJK.04/2017, pengelompokan perusahaan di bursa terbagi menajdi perusahaan dengan aset skala kecil (aset tidak lebih dari Rp50 Miliar) dan aset skala menengah (aset lebih dari Rp50 Miliar sampai dengan Rp250 Miliar).

Sampai dengan 23 Mei 2025, terdapat 20 perusahaan yang berada dalam pipeline pencatatan saham BEI: 11 perusahaan termasuk kategori aset menengah, 7 kategori aset besar dan hanya 2 perusahaan dengan aset kecil. "Jadi saat ini yang mendominasi adalah perusahaan aset menengah dan besar," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, dikutip Senin (26/5).

Hingga saat ini, ada 228 perusahaan dengan kriteria aset skala kecil dan menengah (aset di bawah Rp250 Miliar) yang telah IPO dan menjadi emiten di BEI dimana 44 perusahaan tercatat berada di papan akselerasi.

Menurut Nyoman, salah satu inisiasi untuk mendorong perusahaan jenis itu untuk masuk ke bursa adalah program IDX Incubator atau persiapan IPO. "Dalam program ini, binaan akan memperoleh informasi secara menyeluruh mengenai proses, persyaratan, dan hal-hal yang harus diperhatikan dalam mempersiapkan IPO," katanya.

Harapannya, IDX Incubator dapat menjadi wadah bagi perusahaan yang berpotensi untuk melakukan IPO dalam 3 tahun dan membutuhkan pendampingan dari BEI dan berbagai penunjang pasar modal.

Selain itu, BEI melakukan diskusi yang intensif dengan para pemilik dan manajemen perusahaan di Indonesia untuk IPO saham, melalui:

  • Mengadakan workshop/seminar/master class/coaching clinic di berbagai kota di Indonesia.

  • Edukasi tentang go public melalui media sosial BEI, laman go public, kabar berita, video testimoni dan animasi go public, serta penyusunan buku panduan go public.

  • Pendampingan one-on-one persiapan IPO untuk perusahaan potensial IPO.

BEI juga memiliki papan akselerasi, sebuah papan pencatatan yang didesain untuk perusahaan aset skala kecil dan menengah dengan persyaratan dibawah papan pengembangan dan terdapat insentif lainnya di papan kselerasi seperti biaya pencatatan awal dan tahunan yang lebih rendah.

⁠"Salah satu aspek utama yang menjadi perhatian bagi perusahaan dengan aset kecil dan menengah sebelum IPO adalah aspek penerapan good corporate governance (GCG)," kata Nyoman.

Editorial Team