Investor Mencermati Rilis Data Ekonomi, IHSG Diproyeksi Menguat

Jakarta, FORTUNE – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat, Kamis (21/4), melanjutkan kenaikan pada kemarin, Rabu (20/4). Musim perilisan kinerja emiten dan pembagian dividen disinyalir masih jadi katalis hari ini. Di sisi lain, investor juga akan mencermati sejumlah rilis data ekonomi.
Menurut Analis Riset Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper, IHSG hari ini akan bergerak di rentang support 7.186 dan 7.146, dengan resisten 7.264 dan 7.302. Saham-saham yang ia soroti, di antaranya datang dari sektor properti, energi hingga ritel seperti: PWON, MEDC, SSMS, PGAS, EMTK, BBRI, BBNI, TOWR, dan AMRT.
Asssociate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo, Maximilianus Nico Demus juga memprediksi IHSG hari ini akan menguat terbatas di kisaran 7.162–7.290. PGAS, TLKM, dan JSMR jadi saham pilihannya.
Namun, ia memperingatkan investor untuk waspada karena ruang terkoreksi masih terbuka lebar.
Risiko IHSG hari ini terkoreksi

Dari segi teknikal, Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG berpotensi melanjutkan koreksi jangka pendek ke 7.170–7.180 bila tetap melaju di bawah level resisten minor, 7.261.
Sementara pada level support, IHSG hari ini berpotensi berada ada di 7.180, 7.150, dan 7.085. Sementara resistennya di 7.310, 7.356, dan 7.381. Berdasarkan indkator MACD, indeks dalam kondisi netral. Saham-saham yang ia pantau, yaitu: BMRI, EXCL, PTBA, TBIG, dan TINS.
Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya pun melihat ada potensi pelemahan IHSG pagi ini di kisaran 7.101–7.277.
Ini dkarenakan pola gerak IHSG tampak masih terjerat rentang konsolidasi wajar. Sepanjang IHSG belum bisa berada di atas resisten terdekat, maka risiko koreksi wajar masih terbuka.
Akan tetapi, masuknya arus modal asing ke Indonesia masih akan menjadi sentimen positif untuk beberapa waktu ke depan. dengan sentimen ini, dia pun merekomendasikan beberapa saham untuk dicermati pagi ini, seperti CTRA, GGRM, BBNI, UNVR, ITMG, SMRA, dan JSMR.
Sebelumnya, pada Rabu (20/4) sore, IHSG menguat 0,29 persen dan parkir di 7.227,36. Itu terjadi setelah laju fluktuatif sepanjang hari. Penguatan disokong oleh rebound bursa saham Amerika Serikat berkat kinerja positif emiten. Ditambah dengan pembagian dividen di dalam negeri.