Mark Gubbels, Head of Mid-Market, Southeast Asia (SEA), melalui Double Day yang ada sepanjang tahun, data Criteo mengungkapkan bagaimana 12.12 tetap menjadi momen ritel utama di Indonesia. Di tengah pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung, konsumen di Indonesia tetap semangat untuk berbelanja dengan memanfaatkan Double Day untuk memaksimalkan belanjanya.
“Oleh karena itu, dalam menyambut 12.12 tahun 2021, brand perlu memahami kebiasaan konsumen di seluruh platform online dan offline serta meninjau kembali strategi kampanye yang direncanakan sehingga mereka dapat menjadi yang terdepan dan mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar. Bagi para pelaku ritel, acara ini merupakan peluang yang cukup besar untuk mendorong penjualan dan menekankan pentingnya menjaga hubungan dengan konsumen supaya tetap terhubung dengan mereka,” kata Mark, dalam diskusi rountable virtual bersama Criteo, Rabu (8/12).
Di Asia Tenggara, berdasarkan Criteo’s Seasonal Sales Dashboard yang mencatat lebih dari 2 miliar transaksi, di 5.000 peritel dari 35 pasar, secara keseluruhan pertumbuhan penjualan untuk 12.12 adalah sebesar 567 persen pada 2020, hampir dua kali lipat dibandingkan dengan pertumbuhan penjualan ritel sebesar 295 persen pada 2019. Namun, tidak seperti Indonesia, 11.11 hadir sebagai festival penjualan paling populer di kawasan seperti Vietnam dan Singapura.
Melihat 11.11 di 2021, Asia Tenggara mencatat peningkatan yang lebih moderat dalam penjualan ritel dengan peningkatan sebesar 4 persen dari tahun ke tahun (24–30 Oktober 2021 sebagai dasar periode). Secara keseluruhan, penjualan ritel online meningkat 260 persen dibandingkan rata-rata selama minggu terakhir Oktober 2021. Sementara itu, di Indonesia, 11.11 pada 2021 mengalami peningkatan 63 persen dengan rata-rata pada 1–7 November 2020 sebagai dasar periode.
Pembelanjaan ritel yang terus meningkat menjadi sangat penting bagi brand untuk lebih memahami perilaku pembeli agar tetap kompetitif selama periode penjualan ini. Bagaimana prediksi menyambut 12.12 tahun 2021 dan apa yang harus disiapkan peritel daring serta brand??
Data Criteo mengungkapkan, bahwa terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh brand-brand di Asia Tenggara. Apa saja?