Seksi 2A Tol Becakayu Akan Beroperasi Akhir 2022
Pengoperasian seksi 2A bagian dari realisasi PMN Waskita.
Gedung Waskita Karya.(Liveflickr)Jakarta, FORTUNE - PT Waskita Toll Road melalui anak usahanya PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) akan segera mengoperasikan Ruas Tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu) Seksi 2A dan 2A Ujung (Jakasampurna-Marga Jaya) pada akhir 2022.
Direktur Utama KKDM Aris Mujiono mengatakan, sejak akhir September lalu pihaknya telah melakukan persiapan pengoperasian yakni Uji Laik Fungsi dan Uji Laik Operasi (ULF-ULO).
"Selain itu, kami juga sedang mempersiapkan pengoperasian Off Ramp Jatiwaringin yang sedang dalam tahap pelaksanaan perubahan rekayasa lalu lintas. Dengan adanya penambahan seksi 2A ini diharapkan ada kenaikan jumlah traffic yang signifikan,” jelas Aris dalam keterangan resminya, Jumat (4/11).
Direktur Utama Waskita Toll Road Rudi Purnomo menyampaikan, pengoperasian ruas tol tersebut merupakan realisasi dari penerimaan dana Penyertaan Modal Negara PT Waskita Karya (Persero) Tbk tahun 2021, di mana dana PMN tersebut digunakan untuk penyelesaian 7 ruas tol eksisting hingga titik tertentu.
“Penyerapan dana PMN yang kami terima digunakan untuk mempercepat penyelesaian progres konstruksi ruas-ruas tol eksisting, salah satunya adalah ruas tol Becakayu,” jelas Rudi.
Beroperasi sejak 2017
Sebagai informasi, Ruas Tol Becakayu memiliki total panjang mencapai 16,8 Km, di mana Seksi 1 A-C (Casablanca-Cipinang) telah beroperasi sejak tahun 2017. Selain itu, pada September 2022, PT KKDM resmi mengoperasikan tiga akses baru ruas tol Becakayu yaitu On Ramp Prumpung, On Ramp Casablanca, dan Seksi 1A Koneksi Wiyoto-Wiyono.
Sejak ketiga akses tersebut beroperasi sampai dengan 2 November 2022, volume Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) Ruas Tol Becakayu dilaporkan meningkat hingga lebih dari 27 ribu kendaraan, di mana sebelumnya volume LHR Ruas Tol Becakayu periode awal tahun hingga 30 September 2022 sebesar 19 ribu kendaraan, sehingga terdapat peningkatan sebesar 46 persen dalam waktu singkat.
Jika telah beroperasi penuh, Ruas Tol Becakayu diharapkan dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Kampung Melayu menuju Bekasi serta mengurai kemacetan jalan arteri wilayah Bekasi, terutama pada jalan Saluran Kalimalang yang sering mengalami penumpukan volume kendaraan
