Jakarta, FORTUNE - Seiring dengan permintaan gas alam cair (liquified natural gas/LNG) yang terus meningkat, PT Pertamina International Shipping (PIS) memastikan kesiapannya untuk mengakomodasi komoditas energi ramah lingkungan tersebut.
Hal itu dipaparkan oleh Direktur Gas, Petrochemical & New Business PIS Arief Sukmara dalam forum 4th IndoPacific LNG Summit 2024 di Nusa Dua, Bali.
Arief mengungkapkan, terdapat pertumbuhan signifikan terhadap permintaan LNG di seluruh dunia, khususnya di kawasan Asia Pasifik.
“Kebutuhan tambahan sebanyak 193 kapal pengangkut gas untuk memenuhi pertumbuhan permintaan LNG sebesar 5 persen tiap tahun hingga 2033 nanti. Artinya, tumbuh dari 412 juta ton per tahun (mtpa) di 2023 menjadi 666 mtpa di 2033,” katanya.
“Dengan kata lain, industri akan membutuhkan 27 hingga 28 unit kapal pengangkut LNG baru setiap tahun hingga 10 tahun ke depan,” tambah Arief.
LNG sudah terbukti dapat menjadi sumber energi alternatif dengan emisi yang lebih rendah dari sumber energi lain. Apalagi komoditas ini juga memiliki peranan penting dalam mendukung transisi energi.