TECH

5 Negara dengan Pengguna ChatGPT Terbanyak

Negara dengan pengguna ChatGPT terbanyak, ada Indonesia?

5 Negara dengan Pengguna ChatGPT Terbanyakilustrasi chatGPT (Unsplash.com/Sanket Mishra)
22 August 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Negara dengan pengguna ChatGPT terbanyak membuat penasaran, sebab sejak diluncurkan pada November 2022 teknologi kecerdasan buatan (AI)  buatan OpenAI ini masih jadi perbincangan hangat. 

ChatGPT digunakan oleh berbagai lapisan masyarakat, dari berbagai sektor seperti pendidikan, perbankan, e-commerce, media, hingga kesehatan. Tidak seperti chatbot lainnya, kompleksitas ChatGPT jauh lebih tinggi, memungkinkannya untuk mengenali bahasa alami manusia, mengembangkan keterampilan interaksi, menyesuaikan gaya bahasa pengguna, serta memahami konteks percakapan.

Pada bulan April 2023, ChatGPT telah menerima sekitar 1,8 miliar kunjungan global. Jumlah kunjungan yang signifikan ini sejalan dengan besarnya penggunaan aplikasi ChatGPT. Ketika ChatGPT pertama kali diluncurkan pada November 2022, total penggunanya mencapai sekitar 5 juta. 

Lalu, mana saja negara dengan pengguna ChatGPT terbanyak? 

Negara dengan pengguna ChatGPT terbanyak

Mengutip Databoks, perkembangan teknologi berpengaruh besar terhadap pengguna ChatGPT, ada lima negara teratas pengguna ChatGPT, yaitu:

  1. Amerika Serikat, sekitar 15,22 persen;
  2. India, sekitar 6,32 persen;
  3. Jepang, sekitar 4,01 persen;
  4. Kolombia, sekitar 3,3 persen; dan
  5. Kanada, sekitar 2,75 persen.

Lalu, bagaimana dengan Indonesia? 

Indonesia tidak termasuk dalam negara dengan jumlah pengguna ChatGPT terbanyak. Namun, aplikasi ChatGPT termasuk perangkat AI yang paling banyak digunakan di Indonesia, yaitu 52 persen. Mengutip Goodstat.id, dalam survei Populix menunjukkan 76 persen pengguna ChatGPT berasal dari pulau Jawa.

Sayangnya, Indonesia masuk 10 besar negara dengan kebocoran akun ChatGPT terbanyak, tepatnya di posisi 9. Beberapa waktu lalu, perusahaan intelejen siber asal Singapura Group-IB mengungkapkan ada 101.134 data pengguna ChatGPT bocor di dark web dalam satu tahun terakhir.

“Banyak perusahaan mengintegrasikan ChatGPT ke dalam alur operasional mereka. Mengingat konfigurasi standar ChatGPT menyimpan semua percakapan, hal ini secara tidak sengaja dapat memberikan data sensitif kepada peretas,” kata Head of Threat Intelligence Group-IB Dmitry Shestakov dalam rilis persnya,mengutip databoks.katadata.co.id (22/8).

Sepanjang Juni 2022 hingga Mei 2023, terungkap kebocoran data pengguna ChatGPT tertinggi pada Mei 2023, yakni sebanyak 26.802 data akun yang bocor. Kebocoran data terus berlanjut, sebanyak 2.555 akun ChatGPT Indonesia bocor ke Dark Web. 

Informasi yang diretas terdiri dari akun email, detail kartu bank, informasi dompet kripto, riwayat penelusuran, dan berbagai informasi yang diperoleh dari pengguna yang berasal dari sektor bisnis.

Tak hanya dari sisi keamanan, masyarakat juga harus berhati-hati menggunakan data ChatGPT.Hal ini diungkapkan oleh CEO & CTO GDP Labs & CTO GDP Venture, On Lee, saat berbicara pada sesi bertajuk AI for Good: How AI is Helping Humanity and Business dalam acara Fortune Indonesia Summit 2023.

“Sekarang banyak orang misunderstanding Chat GPT itu so powerful dan super smart dan bisa kerjakan semuanya. Itu tidak benar,” katanya.

On Lee mengatakan, banyak hasil olahan kecerdasan buatan (AI) yang digunakan Chat GPT dalam memberikan solusi hanya terbatas pada data internet hingga September 2021. Dia menegaskan, bahwa Chat GPT tidak melulu berhasil menjawab permasalahan penggunanya dan terkadang data tidak relevan.

“Jadi saya katakan, harus sangat-sangat hati pakai ini (Chat GPT). Dia enggak selalu benar. Waktu pakai ini juga harus hati-hati,” ujarnya.

Demikian informasi daftar negara dengan pengguna ChatGPT terbanyak di dunia. Apakah Anda salah satu pengguna ChatGPT?

Related Topics