Proxy Adalah: Pengertian, Cara Kerja Serta Jenis-jenisnya

29 Jan 2024, 15:00 WIB

ilustrasi proxy (unsplash.com/fly)

Proxy adalah sistem yang membuat pengguna internet dapat berselancar dengan aman, dengan cara mengubah alamat IP saat akses ke sebuah website.

Saat perangkat terhubung ke internet, server biasanya akan memperoleh informasi mengenai perangkat pengguna, seperti lokasi hingga informasi pribadi.

Hal ini tentu membuat data pribadi Anda menjadi tersebar luas dan bisa digunakan oleh berbagai pihak yang tidak bertanggung jawab untuk kepentingan pribadi. Oleh karena itu, Anda butuh sebuah proxy untuk menjaga identitas atau data pribadi saat sedang membuka situs web orang lain.

Lantas, apa itu proxy? Untuk lebih detailnya, simak artikel di bawah ini.

Apa itu proxy?

ilustrasi proxy (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Proxy adalah sebuah sistem yang menyembunyikan identitas atau IP address asli pengguna saat mengunjungi sebuah website dengan cara mengirimkan data menggunakan IP dari proxy server ke situs yang dituju.

Layanan proxy biasanya digunakan oleh para pengguna internet saat mengunjungi situs yang diblokir pada wilayah tertentu. Selain itu, beberapa perusahaan besar membuat jaringan bisnis tertutup menggunakan proxy.

Agar bisa menggunakan layanan ini, Anda membutuhkan proxy server berbentuk alat tertentu, sehingga permintaan penggunaan proxy bisa dilaksanakan.

Jenis-jenis proxy

ilustrasi proxy (unsplash.com/ Franck)

Distorting proxy

Jenis proxy pertama adalah distorting proxy. Sistem ini bekerja dengan cara memberikan alamat IP palsu saat para pengguna menggunakan internet, sehingga pengguna bisa membuat situs web yang diblokir di sejumlah lokasi yang berbeda.

Anonymous proxy

Anonymous proxy akan menyembunyikan alamat IP penggunanya dari situs web dan juga mengaktifkan enkripsi di sisi pengguna. Dengan demikian, para pengguna bisa terkoneksi ke internet tanpa dengan aman.

Transparent proxy

Jenis transparent proxy menjadi perantara bagi pengguna dan pemilik situs web dengan cara menyimpan cache, autentikasi, ataupun redirect. Para instansi biasanya menggunakan jenis proxy ini untuk membatasi filter konten.

High anonymity proxy

High anonymity proxy akan mengamankan pengguna saat terhubung ke internet dengan mengacak IP perangkat pengguna secara berkala sehingga akan sulit dilacak.

Kelebihan dan kekurangan proxy

ilustrasi proxy (unsplash.com/Kaffeebart)

Berikut ini kelebihan dan kekurangan proxy, simak selengkapnya di bawah ini!

Kelebihan proxy

Selain mengamankan data pengguna, di bawah ini terdapat beberapa kelebihan proxy yang harus Anda ketahui, antara lain:

1. Memberikan perlindungan tambahan pada pengguna

Proxy server digunakan untuk memberikan perlindungan tambahan kepada pengguna saat akses ke internet. Tentu saja ini sangat bermanfaat, khususnya bagi instansi atau perusahaan bisnis guna menghindari kebocoran data.

2. Membatasi penggunaan akses internet anak

Bagi para orang tua, proxy dapat membantu untuk membatasi penggunaan internet oleh anak-anak ke situs-situs berbahaya.

3. Bisa akses ke situs web yang diblokir

Proxy juga bisa digunakan untuk membuka situs yang telah diblokir oleh pemerintah atau tidak bisa diakses di wilayah tertentu.

Kekurangan proxy

Meski proxy sangat membantu mengamankan data pengguna saat browsing internet, tetapi sistem ini juga memiliki beberapa kekurangan dan beberapa masalah, diantaranya:

Proxy tidak sepenuhnya aman 100 persen melindungi serangan siber.
Proxy menyimpan banyak sekali data, sehingga jika hacker berhasil masuk maka seluruh informasi dapat dicuri dan disalahgunakan.
Proxy gratis memiliki risiko yang tinggi. Untuk itu, sebaiknya hindari layanan tersebut.

Jadi, proxy adalah salah satu perlindungan tambahan bagi pengguna saat akses ke internet agar data pribadi pengguna tidak mudah disusupi atau dilacak. Semoga membantu.