Jakarta, FORTUNE– Jenama otomotif asal Cina, Geely Auto menaikkan target penjualan tahunan globalnya menjadi 3 juta unit dari yang sebelumnya 2,71 juta unit. Kenaikan ini salah satunya didorong oleh ekspansi agresif perusahaan ini di sejumlah pasar.
Geely membukukan penjualan global 1,4 juta unit di paruh pertama tahun 2025, tumbuh 47 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Penjualan kendaraan energi baru (NEV) mencatat pertumbuhan signifikan dengan total 725 ribu unit naik 126 persen jika dibandingkan tahun lalu. Sedangkan ekspor meningkat menjadi 184 ribu unit, termasuk pertumbuhan ekspor kendaraan listrik murni sebesar 307 persen.
“Capaian ini tercatat di 22 negara, memperkuat posisi Geely sebagai merek otomotif global yang kompetitif dan terus memperluas jangkauannya,” kata manajemen perusahaan dalam keterangan resmi dikutip Rabu (9/7).
Geely terus memperluas ekspansi globalnya globalnya. Hingga kini, merek otomotif Cina tersebut telah menjangkau hampir 90 negara, dengan sistem penjualan dan layanan yang tersebar di kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah, Eropa, Amerika Latin, Asia Tengah, dan Afrika.
Manajemen mengungkapkan, Indonesia menjadi salah satu pasar kunci yang disasar Geely, tak hanya melalui peluncuran produk, tetapi juga lewat pembukaan kantor cabang dan inisiatif manufaktur lokal.
Selama semester pertama 2025, Geely tekah masuk ke enam pasar baru, termasuk Indonesia, Australia, Selandia Baru, Vietnam, dan Yunani, serta memperkuat eksistensinya di pasar Eropa seperti Polandia, Italia, dan Inggris, hingga Brasil dan Afrika Selatan. Untuk mendukung operasional yang lebih efisien, Geely juga telah membangun 8 kantor cabang luar negeri, termasuk di Indonesia dan Meksiko.
Dari sisi produksi, Geely memperkuat strategi manufakturnya. Di Indonesia, unit pertama Geely EX5 resmi diluncurkan. Ini merupakan salah satu model yang produksi di pabrik Purwakarta.
Sementara itu, pada Januari, pabrik BAMC di Mesir resmi beroperasi, menjadi fasilitas completely knock-down (CKD) pertama Geely di Timur Tengah dan Afrika yang memproduksi model Coolray dan Emgrand.