BUSINESS

Ini Spesifikasi Helikopter Bell 412 SP yang Jatuh di Jambi

Bell 412 SP adalah helikopter multiguna.

Ini Spesifikasi Helikopter Bell 412 SP yang Jatuh di JambiIlustrasi Helikopter Bell 412. (Pixabay/Juhele)
20 February 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Helikopter berjenis Bell 412 SP dengan nomor registrasi P-3001 yang membawa rombongan Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono mendarat darurat di kawasan hutan Desa Tamiai, Batang Marangin, Kabupaten Kerinci. Pendaratan itu disinyalir karena cuaca buruk yang terjadi pada Minggu (19/2).

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto, mengatakan bahwa tim penyelamat yang menggunakan helikopter lainnya berhasil menemukan titik koordinat lokasi pendaratan darurat, pada pukul 06.50 WIB, pada Senin (20/2). “Logistik sudah berhasil disalurkan dan kondisi delapan orang penumpang semua sadar," katanya.

Sebelumnya, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyebutkan bahwa helikopter hilang kontak pukul 11.20 WIB pada Minggu (19/2) dan membawa delapan orang penumpang. “Semuanya masih dalam kondisi selamat. Walaupun ada beberapa orang yang terluka dan di antara mereka juga bisa berkomunikasi dengan kita walaupun kadang kala ada kesulitan," ujarnya.

Helikopter yang nahas itu adalah merupakan keluaran produsen helikopter asal Amerika Serikat, Bell–anak perusahaan Textron Inc–yang berpusat di Forth Worth, Texas. Helikopter jenis ini sudah cukup lama digunakan oleh Kepolisian Republik Indonesia.

Berikut ini adalah ulasan tentang helikopter Bell 412 SP dilansir dari berbagai sumber. 

Bell 412

Bell 412 Polri.
Bell 412 Polri. (militermeter.com)

Laman resmi businessairnews.com, menuliskan bahwa Bell 412 adalah improvisasi dari dua jenis Bell 212 yang dikembangkan dengan mesin P&W PT6T-3B Turbo Twin-Pac, keluaran Kanada. Penerbangan pertama jenis helikopter multiguna ini dilakukan pada Agustus 1979 dan mulai disertifikasi pada Januari 1981.

Fitur keselamatan Bell 412 mencakup sistem bahan bakar yang tahan pecah; pintu kru yang dapat dibuang; konstruksi kokoh dan sekat untuk perlindungan terguling; perlindungan pemogokan kawat di hidung helikopter; sistem kelistrikan, hidrolik, dan bahan bakar redundan ganda; kontrol penerbangan digital ganda; dan mesin paket kembar yang kokoh, dengan keandalan tinggi.

Di Indonesia, Bell 412 banyak digunakan oleh sejumlah instansi, antara lain Kepolisian, Airfast Indonesia, maupun Pelita Air Service. Sementara, untuk pusat servis, salah satunya ada di PT Dirgantara Indonesia (Persero).

Penggunaan di Indonesia

Proses evakuasi helikopter Bell 412 SP yang jatuh di Jambi.
Proses evakuasi helikppter Bell 412 SP yang jatuh di Jambi. (ANTARA FOTO/Hand Out/Humas Basarnas Jambi-Luthfi)

Related Topics