BUSINESS

Survei Populix: 72% Masyarakat Indonesia Akses Internet untuk Belanja

Akses internet terbanyak menggunakan perangkat smartphone.

Survei Populix: 72% Masyarakat Indonesia Akses Internet untuk Belanjailustrasi belanja ecommerce (pexels.com/Karolina Grabowska)
21 March 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Perusahaan riset pasar Populix merilis laporan bertajuk “Omnichannel Digital Consumption Report 2023” yang mengungkap perilaku masyarakat Indonesia dalam menggunakan smartphone, laptop, dan internet. Dari hasil riset terungkap, 72 persen masyarakat menggunakan interet untuk berbelanja. 

Berdasarkan laporan tersebut, ditemukan bahwa 89 persen masyarakat saat ini terhubung dengan internet dan sebagian besar dari mereka terhubung melalui perangkat smartphone. 

“Laporan kami menunjukkan bahwa saat ini, 72 persen masyarakat Indonesia menggunakan internet untuk berbelanja, terutama melalui smartphone.," kata Co-Founder dan CEO Populix, Timothy Astandu, Selasa (21/3). 

Oleh karenanya, di tengah pesatnya penetrasi internet dan akselerasi digital, para pelaku bisnis perlu terus beradaptasi dengan cara konsumen mengakses informasi dan bertransaksi seiring dengan pergeseran tren pasar yang muncul berkat adopsi internet dan perangkat digital saat ini.

Melalui laporan Omnichannel Digital Consumption 2023, dia berharap dapat mendukung para pelaku bisnis dengan insights mendalam seputar perilaku masyarakat Indonesia dalam mengakses internet di berbagai perangkat digital. Dengan demikian, para pelaku bisnis dapat memaksimalkan dan mengembangkan strategi marketing dan penjualan yang lebih tepat sasaran.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan populasi pengguna internet terbanyak di dunia. Data APJII menunjukkan bahwa pengguna internet Indonesia pada 2022 mencapai 210 juta orang, meningkat sekitar 35 juta pengguna dari tahun sebelumnya.

Di sisi lain, Kemenkominfo juga mencatat sekitar 89 persen penduduk Indonesia telah menggunakan smartphone untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Hal tersebut ikut mendorong pergeseran perilaku masyarakat Indonesia dalam mengonsumsi informasi, hiburan, hingga bertransaksi, sehingga melahirkan sebuah tren baru yang dikenal sebagai omnichannel atau strategi penggabungan beberapa kanal penjualan.

Perilaku online di smartphone vs komputer

Berdasrkan survei yang dilakukan terhadap 1.772 laki-laki dan perempuan berusia 17-55 tahun ditemukan bahwa para pengguna smartphone lebih banyak menggunakan aplikasi ponsel untuk memenuhi kebutuhan komersial dan transaksi mereka.  Sedangkan laptop atau komputer lebih digunakan untuk mendukung produktivitas sehari-hari, seperti bekerja atau belajar.

Menariknya, meskipun frekuensi masyarakat untuk bertransaksi melalui laptop atau komputer lebih rendah. Namun, dari sisi nominal transaksi, masyarakat yang menggunakan laptop atau komputer cenderung mengeluarkan anggaran lebih besar dibandingkan melalui ponsel. 

Mencari review produk di internet

Dengan perkembangan internet saat ini, masyarakat juga semakin aktif dalam mencari informasi sebelum membeli sebuah produk. Hal ini terlihat dari 59 persen masyarakat yang mengatakan mereka secara aktif mencari review produk, terutama melalui smartphone.

TikTok menjadi aplikasi yang paling banyak digunakan masyarakat dalam mencari review produk melalui smartphone, sementara mesin pencari menjadi pilihan masyarakat yang menggunakan laptop atau komputer. Tiga informasi seputar review produk yang paling dicari oleh masyarakat meliputi informasi produk, testimoni dari pembeli lain, dan harga.

Namun demikian, secara keseluruhan, masyarakat juga menggunakan baik smartphone maupun laptop atau komputer untuk terhubung dengan orang lain seperti mengakses media sosial dan chatting, serta mencari hiburan.

Adapun konten hiburan yang paling banyak dicari adalah musik dan film, sementara konten-konten yang biasa dicari oleh masyarakat di media sosial adalah foto atau video yang menghibur (76 persen), review produk (67 persen), informasi kuliner (63 persen), berita viral (62 persen), berbelanja di media sosial (50 persen), mencari inspirasi fashion (49 persen), dan inspirasi skincare (49 persen). 

Sebagai informasi, penelitian Populix dilakukan pada Maret 2023. Survei dilakukan secara online melalui aplikasi Populix terhadap total 1.772 responden laki-laki dan perempuan berusia 17-55 tahun di Indonesia dengan durasi pengerjaan survei sekitar 15 menit.  Pertanyaan survei dikemas dalam bentuk kuesioner dengan format pilihan ganda tunggal, pilihan ganda kompleks, dan isian singkat. 

Related Topics