Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Peresmian gerai fore coffee di Singapura, Kamis (9/10)/Dok. East Ventures

Jakarta, FORTUNE - Fore Coffee memperluas pasar ke Singapura dengan membuka gerai di Bugis Junction, Kamis (9/11). Co-Founder & CEO Fore Coffee,  Vico Lomar, mengatakan kehadiran gerai internasional perdana Fore Coffee sebagai wadah untuk merayakan keanekaragaman serta mengenalkan kultur kopi Indonesia kepada penggemar kopi di Singapura.

“Gerai perdana Fore Coffee mengemban misi untuk tidak hanya menyajikan rangkaian suguhan menu kopi unggulan Fore Coffee yang dicintai oleh masyarakat Indonesia, tetapi juga memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang kopi dan budaya Indonesia," ujarnya dalam keterangan kepada Fortune Indonesia, Jumat (10/11).

Pembukaan gerai juga ini juga diwarnai penampilan tarian tradisional yang menggabungkan koreografi khas Jawa Barat, Aceh, dan Toraja secara apik, sebagai simbol asal muasal biji kopi pilihan Fore Coffee dari tiga daerah Indonesia yang berbeda. 

Sebagai tanda perkenalan dengan masyarakat Singapura, Fore Coffee menghadirkan jajaran minuman unggulan yang telah jadi favorit di kalangan penikmat kopi di Indonesia, seperti Gula Aren Latte, Pandan Oat Latte, dan Butterscotch Sea Salt Latte, yang dibanderol mulai dari SGD 4,50. Untuk lebih memanjakan para pelanggannya, Fore Coffee juga menawarkan promosi spesial khusus untuk pengguna pertama aplikasi Fore Coffee di Singapura, yakni harga khusus SGD 2,99 tersedia untuk pembelian cangkir pertama. 

Menu-menu Fore Coffee di Singapura diramu ulang dengan fresh twist karena telah disesuaikan dengan preferensi rasa dari masyarakat melalui serangkaian Flavor Group Discussion (FGD) yang turut menjadikan nutri-grade level sebagai pedoman pembuatan resep.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, yang hadir dalam peremian gerai menegaskan kembali pentingnya promosi produk lokal untuk mendorong popularitas pariwisata Indonesia. Dia mengatakan, kehadiran Fore Coffee bisa membawa kopi terbaik Indonesia ke seluruh dunia karena Indonesia membutuhkan lebih banyak ekspor untuk biji kopi.

"Indonesia memiliki potensi untuk memperkuat reputasi global akan hasil biji kopi yang tentunya bersaing dengan biji kopi asal Brasil dan Vietnam. Saya berharap hari ini kita dapat mulai mengoptimalkan gerai ini untuk mengedukasi dan memperkenalkan masyarakat Singapura dengan budaya kopi Indonesia yang kaya dan indah," kata Sandiaga.

<h2><strong>Lompatan ke pasar internasional</strong></h2>

Editorial Team

Tonton lebih seru di