GTSI Beli Kapal Liquified Natural Gas Senilai US$24,5 Juta

- PT GTS Internasional Tbk (GTSI) membeli kapal Liquified Natural Gas senilai US$24,5 juta untuk meningkatkan pangsa pasar dan pendapatan perusahaan.
- Dana pembelian kapal sebesar US$26,93 juta dialokasikan dari hasil penawaran umum dan aset kapal mencapai 36,92 persen dari ekuitas perseroan.
- Laba bersih GTSI pada kuartal II-2025 tumbuh 44 persen menjadi US$2,51 juta, dengan pendapatan juga meningkat 12 persen menjadi US$8,99 juta. Kinerja profitabilitas juga mengalami perbaikan.
Jakarta, FORTUNE - Emiten transportasi laut dan distribusi gas, PT GTS Internasional Tbk (GTSI) mengelontorkan US$24,5 juta untuk membeli kapal.
Corporate Secretary GTSI, Arya M. Pradana mengatakan akuisisi kapal ini sejalan dengan strategi perseroan dalam mendorong pertumbuhan dan pengembangan usaha di bidang pelayaran.
“Pembelian kapal ini diharapkan dapat meningkatkan pangsa pasar, pendapatan, serta laba bersih perusahaan, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi kinerja keuangan konsolidasian di masa mendatang,” ujarnya dalam keterbukaan informasi resmi, Jumat (17/10).
Untuk membiayai pembelian tersebut, GTSI mengalokasikan dana sebesar US$26,93 juta, dengan nilai aset kapal mencapai US$24,5 juta.
Jumlah dana tersebut setara dengan 36,92 persen dari ekuitas perseroan berdasarkan laporan keuangan konsolidasian per 31 Desember 2024, sehingga dikategorikan sebagai transaksi material sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17 Tahun 2020.
Pembelian ini tidak akan berdampak negatif terhadap kinerja keuangan karena sebagian dana berasal dari hasil penawaran umum.
"Salah satu sumber pendanaan telah dialokasikan dari dana IPO dan perseroan telah memiliki perhitungan yang matang mengenai potensi pendapatan dari pengoperasian Kapal," tutup dia.
GTSI mencatatkan laba bersih sebesar US$2,51 juta pada kuartal II-2025, tumbuh 44 persen dibandingkan capaian kuartal sebelumnya yang mencapai US$1,74 juta.
Sejalan dengan itu, pendapatan GTSI juga meningkat 12 persen menjadi US$8,99 juta dari sebelumnya US$8,01 juta pada kuartal I-2025. Kinerja profitabilitas turut menunjukkan perbaikan, tercermin dari Return on Asset (ROA) yang naik menjadi 3 persen dan Return on Equity (ROE) yang mencapai 6 persen, capaian tersebut masing-masing meningkat 1 persen dan 3 persen dibandingkan periode sebelumnya.