inDrive Berdayakan Driver Mitra, Sediakan Pinjaman Hingga Rp10 Juta

Jakarta, FORTUNE - Platform mobilitas global dan layanan perkotaan global, inDrive, bekerja sama dengan platform pinjaman peer-to-peer Syariah, Ammana, untuk memberdayakan mitra pengemudi lewat fasilitas pinjaman.

Presiden inDrive, Mark Loughran, mengatakan solusi keuangan ini nantinya akan praktis dan mudah diakses pengemudi. Sebab, itulah tujuannya: membantu pengemudi menutupi pengeluaran mendesak seperti perbaikan kendaraan dan kebutuhan sehari-hari.

Mark mengamati pekerja lepas di seluruh dunia memiliki kesulitan dalam mengakses layanan keuangan karena status pekerjaan informalnya. Pengemudi di Indonesia tidak terkecuali.

Lembaga keuangan konvensional, menurutnya, sering kali memerlukan bukti pendapatan untuk memberikan pembiayaan. Para pekerja lepas akhirnya mesti bergantung pada pemberi pinjaman informal yang memberikan bunga tinggi.

Demi mengatasi kesenjangan, inDrive dan Ammana memperkenalkan layanan keuangan yang adil dan transparan.

"Melalui inDrive.Money, pengemudi kini dapat mengakses pinjaman dana tunai maksimal Rp10 juta untuk menutupi pengeluaran mendesak seperti perbaikan kendaraan dan kebutuhan sehari-hari," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (27/2).

Sebagai mekanisme, pembayaran pinjaman nantinya bakal dipotong secara otomatis dari setiap perjalanan yang diambil pengemudi. Potongannya sebesar 10 persen sampai 15 persen dari setiap pesanan, dan langsung digunakan untuk mencicil. Pembayaran cicilan ini sendiri tidak dikenai biaya tambahan.

Skema tersebut dipilih agar pembayaran menjadi tepat waktu dan tidak memunculkan masalah baru. Meski begitu, pengemudi yang mengambil pinjaman juga memiliki opsi membayar langsung kepada Ammana.

"Setiap pengemudi diberikan pembayaran minimum bulanan yang dipersonalisasi, dan periode pelunasan berkisar antara tiga hingga lima bulan, tergantung pada jumlah dana yang dipinjam," ujarnya.

Sebelumnya, ia mengungkapkan skema ini telah melalui uji coba dan dari survei pengemudi inDrive menunjukkan permintaan yang kuat. Sebanyak 80 persen pengemudi dan kurir menyatakan minat pada produk keuangan yang disesuaikan dengan sektor setelah menerima penawaran promosi.

Akses pinjaman ini telah tersedia di berbagai kota besar di Indonesia, termasuk Pematangsiantar, Purwakarta, Sukabumi, Makassar, Ternate, Garut, Pulau Bali, Palembang, Bukittinggi, Surabaya, Bandung, dan Jakarta.

Direktur Ammana, Widji Tri Kusuma Adhi, menyatakan dukungannya solusi keuangan kepada ratusan ribu pengemudi yang ditawarkan inDriver. Apalagi, layanan ini lahir menjelang Ramadan hingga Lebaran, yang biasanya membutuhkan pengeluaran lebih besar ketimbang hari biasa.

Sebagai bagian dari upaya memberdayakan pengemudinya, inDrive mengadakan sesi pelatihan offline untuk meningkatkan literasi keuangan pengemudi dan membantu mereka menggunakan pembiayaan dengan lebih efektif.