Profil Eka Tjipta Widjaja, Pendiri Sinar Mas

Eka Tjipta Widjaja dikenal sebagai seorang pengusaha sukses dan konglomerat Indonesia. Ia merupakan pendiri Sinar Mas, salah satu perusahaan terbesar di Indonesia.
Lewat kepemimpinannya, Sinar Mas berhasil membangun bisnis di berbagai sektor. Bahkan, Eka pernah masuk ke dalam daftar orang terkaya.
Untuk bisa mencapai puncak kesuksesan, Eka menempuh berbagai tantangan dalam merintis bisnisnya.
Penasaran, seperti apa profil Eka Tjipta Widjaja? Simak profil hingga perjalanan kariernya merintis Sinar Mas yang menarik untuk diketahui.
Profil Eka Tjipta Widjaja
Pemilik nama asli Oek Ek Tjhong ini merupakan seorang imigran asal Quanzhu, Tiongkok. Berasal dari keluarga sederhana, Eka bertekad untuk membantu kondisi ekonomi.
Bersama dengan orangtuanya, Eka memutuskan untuk merantau ke Makassar pada tahun 1938 sata usianya baru sembilan tahun.
Saat itu, Eka dan orangtuanya membuka toko sederhana. Eka juga ikut membantu ayahnya berjualan dengan menjajakan dagangannya dengan metode jemput bola ke rumah-rumah konsumen.
Dengan pengalaman bisnis sejak dini, Eka mulai mengembangkan usahanya dengan merintis Sinar Mas. Hingga saat ini, Sinar Mas menjadi salah perusahan konglomerat ternama di Indonesia.
Diketahui Eka Tjipta Widjaja tutup usia pada Sabtu, 26 Januari 2019. Kepergiannya meninggalkan kesedihan mendalam bagi perusahaan.
Meski sosoknya telah tidak ada, profil Eka Tjipta dan perjalanan kariernya menginspirasi banyak pengusaha muda.
Pernah mengalami kegagalan
Di usianya yang masih relatif muda, Eka Tjipta Widjaja sudah menunjukkan ketertarikan pada dunia bisnis.
Dengan mengendarai sepeda, ia berjualan berkeliling Kota Makassar saat usianya baru 15 tahun. Saat itu, ia menjual permen, biskuit, dan berbagai barang dari toko orangtuanya. Uang hasil penjualannya ditabung untuk merenovasi rumah.
Setelah sempat membuka toko grosir pada 1949, ia mulai membangun bisnis di skala lebih besar seperti kopra, kelapa sawit, dan kertas.
Pada 1968, Eka mendirikan kilang minyak goreng kopra pertamanya, Bitung Manado Oil Ltd di Sulawesi Utara.
Sayangnya, bisnis kopra yang dijalaninya tidak berjalan mulus dan terpaksa bangkut. Namun, hal tersebut tidak mematahkan semangat Eka untuk membangun bisnisnya.
Perjalanannya merintis Sinar Mas
Kegagalannya dalam berbisnis tidak menghentikan langkah Eka untuk bisa menjadi pengusaha sukses.
Ia memutuskan untuk merantau ke Surabaya dan membangun CV Sinar Mas. Lewat perusahan tersebut, ia membangun pabrik minyak goreng, pabrik kertas, dan bubur kertas.
Tidak berhenti di situ saja, Sinar Mas mulai melakukan ekspansi bisnis di sektor layanan keuangan seperti asuransi dan perbankan.
Ketika Krismon 1988, Sinar Mas mulai beroperasi secara komersial di bidang penyediaan energi, perdagangan besar, dan infrastruktur telekomunikasi.
Perusahaan konglomerat tersebut juga merambah ke industri telekomunikasi, pengembang dan real estate, kesehatan, hingga digital.
Dalam menjalankan bisnis, Eka berpegang teguh pada filosofi yang menjadi kompas hidupnya untuk tetap jujur, menjaga kredibilitas, dan bertanggung jawab.
Lewat kepemimpinannya, Sinar Mas berhasil tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan ternama dengan tujuh pilar bisnis yang dijalankannya.
Total kekayaannya
Profil Eka Tjipta Widjaja sebagai pendiri Sinar Mas membawanya mencapai puncak kesuksesan. Dilansir Forbes, total kekayaan Eka Tjipta Widjaja sebesar 8,6 miliar dolar AS per Desember 2018.
Lewat total kekayaan yang dimilikinya, Eka berhasil masuk ke dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes pada tahun 2018. Ia juga sempat menduduki peringka kedua sebagai orang terkaya di Indonesia versi Globe Asia.
Lewat perjalanan kariernya yang inspiratif, kesuksesan bisa diraih dengan kerja keras dan dedikasi. Meski menghadapi tantangan, Eka tidak menyerah dan terus bangkit.
Dengan tetap berusaha dan pantang menyerah, Eka Tjipta Widjaja dikenal sebagai sosok penting di Sinar Mas.