Jakarta, FORTUNE - Pandemi Covid-19 membuat cara berbelanja dan preferensi konsumen pada produk-produk yang dibeli mengalami perubahan. Salah satu fenomena yang muncul adalah shoppertainment.
Perkembangan teknologi, terutama media sosial, banyak konsumen memahami hal yang dibutuhkan bukan sekadar belanja barang, namun juga nilai tambah, seperti inspirasi atau edukasi.
Berbnelanja sambil menikmati hiburan menjadi daya tarik tersendiri yang bisa meningkatkan penjualan. Oleh sebab itu, sejumlah media sosial pun memanfaatkan konten-konten yang menarik untuk bisa menjadi pengait konsumen membeli produk yang dijajakan oleh para penjual.
Mengutip Firework.com, berikut ini Fortune Indonesia akan menelaah lebih jauh tentang ap aitu Shoppertainment, termasuk beberapa jenis yang bisa kita kenal saat ini.