BUSINESS

4 Fakta tentang Suntikan Modal Rp504 M ke Aplikasi Pintu

Akan dipakai untuk perekrutan dan produk.

4 Fakta tentang Suntikan Modal Rp504 M ke Aplikasi PintuDok. Pintu
11 August 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Bursa pertukaran cryptocurrency Pintu mengumumkan pendanaan Seri A+ senilai US$35 juta (sekitar Rp504 miliar) dengan Lightspeed Venture sebagai pemimpin putaran. Putaran itu diungkap setelah pengumuman investasi belum lama ini.

Selain Lightspeed, putaran investasi itu juga melibatkan Alameda Ventures, Blockchain.com ventures, Castle Island Ventures, Coinbase Ventures, Intudo Ventures, dan Pantera Capital.

Pintu adalah aplikasi investasi dan jual beli aset digital cryptocurrency yang telah terdaftar di BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia). Karena itu, Pintu memiliki izin menjual aset ke investor ritel.

Pada akhir Mei, Pintu sudah mengumumkan pendanaan Seri A senilai US$6 juta yang dipimpin oleh Pantera, Intudo, dan Coinbase Ventures. Jika dibandingkan, tentu nominalnya jauh dengan putaran Seri A+.
 

1. Alasan Pintu Tingkatkan Jumlah Pendanaan di Seri A+

Situs Pintu.co.id.
Dok. Tanayastri Dini

Pintu jadi salah satu platform kripto yang menerima lanjutan pendanaan seri A dengan cepat karena naiknya minat investasi ritel terhadap cryptocurrency. Bibit, Ajaib, dan Syfe juga merasakan hal serupa.

Menurut Chief Operating Officer Pintu, Andrew Adjiputro, ini momen tepat meningkatkan putaran pendanaan. Sebab, Coinbase baru saja melakukan IPO dan Pintu mencatatkan banyak pengguna baru di platform.

Sebagai gambaran, unduhan aplikasi Pintu naik 3,5 kali lipat secara organik. Jumlah trader aktif pun bertambah 4 kali lipat.

IPO Coinbase pada April 2021 merupakan salah satu pendorong naiknya minat terhadap pasar kripto. “Kami pikir ini saat yang tepat untuk meningkatkan putaran investasi yang lebih besar guna membiayai pertumbuhan yang lebih cepat,” ujar Andrew, dilansir dari TechCrunch, Selasa (10/8).

Terlebih, data Kementerian Perdagangan menunjukkan, terdapat lebih dari 6,6 juta investor kripto di Indonesia per Juni 2021. Angka itu naik 1,2 juta ketimbang 2019.

2. Pendanaan Seri A+ Digunakan untuk Perekrutan dan Produk Baru

Ilustrasi fitur Pintu.
Dok. Pintu

Related Topics