Jakarta, FORTUNE - PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Tengah (Bank Jateng) mencetak laba bersih senilai Rp1,58 triliun di sepanjang tahun 2023. Capaian tersebut tercatat turun 13 persen secara year on year (yoy) bila dibandingkan dengan posisi 2022 yang mencapai Rp1,82 triliun.
Dilansir dari laporan keuangannya, penurunan laba terjadi lantaran pendapatan bunga bersih yang terkontraksi 8,66 persen (yoy) menjadi Rp4,79 triliun. Meski demikian, penyaluran kredit Bank Jateng masih tumbuh 6,96 persen menjadi Rp57,92 triliun. Kondisi itu diimbangi dengan rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) nett sebesar 0,52 persen.