FINANCE

IMF Sebut Kripto Tak Ganggu Sistem Keuangan, Ini Tanggapan Aspakrindo

Teknologi blockchain tawarkan prospek bagi layanan keuangan.

IMF Sebut Kripto Tak Ganggu Sistem Keuangan, Ini Tanggapan AspakrindoIlustrasi aset kripto. Shutterstock/Pedrosek
01 August 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo) menanggapi positif pernyataan Dana Moneter Internasional (DMI) soal kejatuhan pasar aset kripto yang tak menganggu sistem keuangan global. 

Menurut Ketua Umum Aspakrindo, Teguh Kurniawan Harmanda, dalam keterangan resmi kepada media (1/8), pernyataan IMF itu mengindikasikan kemelut sistem keuangan global justru bisa berdampak besar bagi aset kripto.

"Risiko stabilitas keuangan saat ini relatif terbatas, dan tidak mungkin dengan sendirinya cukup besar untuk menjadi risiko stabilitas keuangan," kata Harmanda.

Dalam laporan bertajuk World Economic Outlook Update: Gloomy and More Uncertain, Kamis (28/7), IMF mengakui pasar aset kripto telah mengalami aksi jual jor-joran. Namun, situasi tersebut dianggap belum memberikan efek merusak bagi sistem keuangan global.

Regulasi di Indonesia

Ilustrasi pertemuan bisnis tentang keputusan investasi untuk bitcoin. Shutterstock/Morrowind
Ilustrasi pertemuan bisnis tentang keputusan investasi untuk bitcoin. Shutterstock/Morrowind

Jika melihat konteks di Indonesia, kata Harmanda, regulasi mengenai aset kripto sudah sangat jelas, serta memitigasi pelbagai risiko yang dapat terjadi, termasuk yang dapat mengganggu stabilitas sistem keuangan.

“Dengan tegas otoritas menyatakan kripto sebagai aset komoditi, bukan sebagai mata uang untuk alat pembayaran,” ujar Harmanda.

Aset kripto tidak diatur Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, atau Otoritas Jasa Keuangan, melainkan Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Terdapat peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Perdagangan Fisik Aset Kripto di Bursa Berjangka.

Pengaturan diharapkan dapat memberikan manfaat, seperti meningkatkan investasi dalam negeri atau mencegah arus keluar modal, memberikan perlindungan kepada konsumen dan kepastian usaha, mencegah pencucian uang dan pendanaan terorisme, serta membuka lowongan di bidang teknologi informasi.

"Peraturan perlu berkembang cukup cepat, baik di dalam negeri maupun di tingkat global, untuk mengatasi risiko yang dapat ditimbulkan di masa depan. Seberapa besar risiko tersebut dapat tumbuh akan sangat bergantung pada sifat dan kecepatan respons dari otoritas, tanpa menghambat inovasi,” katanya.

Prospek blockchain

Enkripsi blockchain untuk mata uang kripto, internet of things, cloud computing. Shutterstock/Immersion Imagery
Enkripsi blockchain untuk mata uang kripto, internet of things, cloud computing. Shutterstock/Immersion Imagery

Related Topics