Gedung Bank Mandiri/ Dok Bank Mandiri
Bank Mandiri sebagai salah satu anggota Himbara pun mencatat kinerja yang membaik lewat konsistensi percepatan transformasi bisnis secara menyeluruh dalam tiga tahun terakhir.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menjelaskan, perseroan akan melanjutkan transformasi bisnis ini dengan terus mempersiapkan sumber daya manusia berdaya saing tinggi serta mampu mengedepankan peran teknologi dan inovasi sebagai pilar aktivitas bisnis.
“Kami memandang tren pertumbuhan ini sebagai sinyal positif bahwa permintaan masih ada dan diharapkan akan terus meningkat. Namun, kami akan tetap waspada dalam mengeksekusi rencana bisnis ke depan,” ujar Darmawan.
Konsistensi tersebut diwujudkan pula lewat torehan kinerja yang solid. Tercatat, hingga akhir Agustus 2022 Bank Mandiri secara bank only telah berhasil membukukan kredit sebesar Rp 887,33 triliun atau tumbuh 9,89 persen secara year on year (YoY), selaras dengan iklim ekonomi yang positif.
Sebagai salah satu bank yang fokus pada pengembangan bisnis ke segmen wholesale, laju kredit Bank Mandiri juga diikuti oleh perbaikan kinerja dari sisi wholesale banking. Tercermin dari kredit wholesale banking Bank Mandiri berhasil mencatatkan pertumbuhan hingga 8,36 persen (YoY) di akhir Agustus 2022.
Pertumbuhan kredit tersebut juga selaras dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) per Agustus 2022 yang mencapai 11,10 persen (YoY) menjadi Rp 1.036,65 triliun secara bank only. Kondisi tersebut didorong oleh peningkatan dana murah secara bank only yang mencapai Rp780,5 Triliun atau tumbuh sebesar 14,81 persen (YoY) dengan komposisi dana murah mencapai 75,29 persen.
Di samping itu, untuk mewujudkan layanan yang menyeluruh, bank berlogo pita emas ini juga terus mempertajam sinergi anak perusahaan untuk menciptakan ekosistem bisnis Mandiri Group yang terintegrasi.
“Tujuan utama transformasi bisnis ini adalah agar Bank Mandiri dapat terus memberikan nilai lebih bagi nasabah di seluruh segmen, dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian yang dapat dirasakan oleh masyarakat,” imbuhnya.