Pacu Kredit Digital, BCA Digital Perluas Channeling ke Kredivo

- BCA Digital bekerja sama dengan Kredivo dan KrediFazz untuk memperluas akses kredit di kota-kota tier-2 dan tier-3.
- Kredivo mencatatkan pertumbuhan tahunan gabungan lebih dari 35 persen, menunjukkan loyalitas pengguna dan kebutuhan pembiayaan yang mudah diakses.
- Penyaluran kredit BCA Digital meningkat 63% pada Juni 2025, tetapi tetap menjaga kualitas kredit dengan NPL di bawah rata-rata industri.
Jakarta, FORTUNE — PT Bank Digital BCA (BCA Digital) memperluas kredit channeling miliknya dengan menggandeng Kredivo dan KrediFazz melalui bentuk pendanaan. Melalui kolaborasi ini, diharapkan dapat memperluas akses kredit khususnya di kota-kota tier-2 dan tier-3.
Co-Founder & President Director Kredivo Indonesia, Umang Rustagi menyatakan, dengan ekosistem pengguna dan merchant Kredivo Group yang luas diharapkan dapat meningkatkan pembiayaan BCA Digital dan meningkatkan inklusi keuangan masyarakat. Apalagi, Kredivo & KrediFazz unggul melalui produk paylater.
“Lebih jauh, sinergi ini menjadi langkah penting dalam misi kami membangun ekosistem kredit digital yang inklusif, berkelanjutan, dan melayani hingga 20 juta pengguna di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan,” kata Umang melalui keterangan resmi di Jakarta, Senin (8/12).
Selama empat tahun terakhir, Kredivo juga mencatatkan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) lebih dari 35 persen. Angka tersebut mencerminkan loyalitas yang tinggi dari para pengguna serta kebutuhan nyata terhadap pembiayaan yang mudah diakses.
Penyaluran kredit BCA Digital melonjak 63%

Di tengah situasi ekonomi yang dinamis, BCA Digital juga telah membukukan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 63 persen pada Juni 2025 (YoY). Meski tumbuh pesat, kedua perusahaan tetap konsisten menjaga kualitas kredit dengan NPL di bawah rata-rata industri, menegaskan fundamental bisnis dan manajemen risiko yang kuat.
“Sebagai bank digital yang berkomitmen menghadirkan solusi keuangan inovatif dan berbasis digital, BCA Digital yang berkolaborasi dengan Kredivo merupakan salah satu langkah strategis untuk memperluas akses pembiayaan ritel yang inklusif, dan menjangkau masyarakat luas,” kata Direktur Utama BCA Digital, Lanny Budiati.
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan, penyaluran Paylater perusahaan pembiayaan pada bulan September 2025 tercatat sebesar Rp10,31 triliun, atau tumbuh 88,65 persen (YoY). Lonjakan ini menegaskan bahwa minat masyarakat terhadap layanan kredit digital, termasuk pembayaran fleksibel seperti PayLater terus meningkat pesat yang sejalan dengan tren konsumsi dan akselerasi digitalisasi layanan keuangan.

















