FINANCE

Transaksi Pembayaran Digital di RI Makin Masif, Ini Buktinya

Volume transaksi QRIS tembus 993 juta.

Transaksi Pembayaran Digital di RI Makin Masif, Ini Buktinyailustrasi dompet digital (unsplash.com/Blake Wisz)
29 March 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Masyarakat di Indonesia makin menikmati layanan pembayaran digital. Hal tersebut tercermin dari tingginya volume dan nilai transaksi pembayaran berbasis digital. Sejumlah transaksi yang terus mengalami peningkatan ialah QRIS, digital banking hingga BI-fast. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta dalam High Level Seminar From ASEAN to the World: Payment System in The Digital Era melalui Youtube Bank Indonesia (28/3). 

"Maraknya digitalisasi pembayaran sangat luar biasa, dengan blue print sistem pembayaran Indonesia 2025 yang merupakan game changer untuk Indonesia," kata Filianingsih.

 

Volume transaksi QRIS tembus 993 juta

Ilustrasi QRIS/Shutterstoch Ahmad Saifulloh

Dalam paparannya, wanita yang akrab disapa Fili ini menjelaskan bahwa volume transaksi QRIS meningkat signifikan menjadi 993 juta transaksi di 2022, naik dibandingkan tahun 2021 yang hanya 375 juta. 

Sedangkan dari sisi nilai transaksi QRIS hingga akhir 2022 juga tembus Rp 98,45 triliun. Naik signifikan bila dibandingkan dengan posisi akhir 2021 yang hanya Rp27,73 triliun. 

Ia juga menyampaikan, BI terus melanjutkan inisiatif Regional Payment Connectivity (RPC) melalui perluasan QRIS antarnegara dan Implementasi Fast Payment Interconectivity. Saat ini, QRIS telah bisa digunakan disejumlah negara seperti Malaysia, Singapura hingga Thailand. Ke depan, bank sentral akan terus melakukan perluasan ke China hingga India.

Nilai transaksi digital banking tembus Rp52.377 triliun sepanjang 2022

Ilustrasi Digital Banking.
Ilustrasi Digital Banking. (ShutterStock/PopTika)

Related Topics